Analisis Metode Capital Asset Pricing Model (CAPM) Terhadap Keputusan Investasi Pada Sub-Sektor Properti Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2011 – 2020.

Putriaji, Safira and Chaidir, Chaidir and Arimuljarto, Nugroho (2021) Analisis Metode Capital Asset Pricing Model (CAPM) Terhadap Keputusan Investasi Pada Sub-Sektor Properti Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2011 – 2020. Skripsi thesis, Universitas Pakuan.

[img] Text
2021 Safira Putriaji 021116158.pdf

Download (1MB)

Abstract

SAFIRA PUTRIAJI 021116158. Analisis Metode Capital Asset Pricing Model (CAPM) Terhadap Keputusan Investasi Pada Sub-Sektor Properti Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2011 – 2020. Dibawah bimbingan: Chaidir dan Nugroho Arimuljarto. 2021. Properti dan real estate termasuk salah satu sektor usaha yang tergolong prospektif. Sub sektor properti dan real estate disebut salah satu sub sektor yang menarik, karena pada dasarnya industri properti dan real estate menyediakan produk yang menjadi kebutuhan masyarakat seperti dalam hal hunian. Tetapi, meskipun sub sektor properti dan real estate menjadi salah satu incaran investor dalam berinvestasi, bukan berarti tidak memiliki risiko. Investor harus memiliki kemampuan untuk menganalisis saham – saham properti dan real estate yang dianggap efisien atau undervalued dan saham apa saja yang dianggap tidak efisien atau overvalued. Kemampuan menganalisis saham, memelurkan metode yang layak untuk digunakan oleh investor. Metode Capital Asset Pricing Model (CAPM) merupakan alat analisis yang mampu membantu investor dalam melakukan analisis investasi yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengembalian saham dan risiko serta mengelompokan dan menilai saham – saham sub sektor properti dan real estate yang efisien dan tidak efisien dengan penerapan metode Capital Asset Pricing Model (CAPM). Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode kuantitatif. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder dan jenis data penelitian adalah data kuantitatif, dimana data kuantitatif tersebut berupa data harga saham closing price bulanan. Penentuan pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling, dengan 65 saham populasi selama periode penelitian sehingga diperoleh 29 sampel saham yang diteliti. Metode analisis data yang digunakan dengan menggunakan metode Capital Asset Pricing Model (CAPM) untuk menggolongkan saham undervalued dan overvalued dengan menggunakan Microsoft Excel 2013. Hasil dari penelitian dengan menggunakan metode Capital Asset Pricing Model (CAPM) pada saham sub sektor properti dan real estate ini dapat disimpulkan bahwa sektor ini memiliki beta yang defensif yaitu sebesar (0,8562 <1). Rata – rata return sub sektor properti dan real estate sebesar 1,471% dengan kategori saham pada sektor ini memperoleh hasil yaitu 23 dari 29 sampel penelitian adalah saham undervalued atau Ri>[E(Ri)], saham tersebut adalah ASRI, BCIP, BIPP, BKSL, BSDE, CTRA, DART, DUTI, EMDE, GMTD, GPRA, JRPT, KIJA, LPCK, MKPI, OMRE, PLIN, PWON, RBMS, RDTX, RODA, SMDM dan SMRA. Terdapat 6 saham yang dikategorikan sebagai saham overvalued atau Ri<[E(Ri)], saham tersebut diantaranya APLN, BAPA, BKDP, DILD, LPKR, dan PUDP. Kata kunci: return, risiko, undervalued, overvalued dan CAPM

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen > Manajemen keuangan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen
Depositing User: PERPUSTAKAAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNPAK
Date Deposited: 29 Aug 2022 13:36
Last Modified: 29 Aug 2022 13:36
URI: http://eprints.unpak.ac.id/id/eprint/1950

Actions (login required)

View Item View Item