Aspek Hukum Pidana Dalam Penegakan Hukum Terhadap Perlindungan Hewan Di Indonesia

Novanda Romelsen, Debby and Prihatini, Lilik and Mega Wijaya, Mustika (2021) Aspek Hukum Pidana Dalam Penegakan Hukum Terhadap Perlindungan Hewan Di Indonesia. Skripsi thesis, Universitas Pakuan.

[img] Text
COVER.pdf

Download (136kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (266kB)

Abstract

Hewan adalah makhluk bernyawa yang mampu bergerak (berpindah tempat) dan mampu bereaksi terhadap ransangan, tetapi tidak berakal budi. Hewan merupakan unsur mutlak dalam pembentukkan lingkungan hidup. Pengetahuan terkait jenis hewan meliputi hewan yang dilindungi negara, hewan terancam punah bahkan yang tidak termasuk hewan yang dilindungi negara dan peran hewan tersebut bagi ekosistem harus lebih ditingkatkan. Tindak pidana terhadap hewan menjadi tindak kekerasan sampai pada pembunuhan terhadap hewan yang dilakukan karena berbagai faktor. Pengaturan tindak pidana terhadap hewan terdapat di dalam KUHP dan di luar KUHP. Identifikasi masalah penelitian ini adalah apa saja faktor penyebab terjadinya tindak pidana terhadap hewan? Bagaimanakah penegakan hukum dalam memberikan perlindungan terhadap hewan di wilayah Indonesia? Apa saja hambatan yang dihadapi penegak hukum dalam memberikan perlindungan terhadap hewan serta upaya penanggulangannya? Jenis penelitian dalam penulisan hukum ini adalah penelitian normatif yang didukung dengan data empiris, sifat penelitian deskriptif analitis, sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan teknik penelitian kepustakaan (library research), serta pengolahan data dilakukan secara kualitatif. Faktor penyebab terjadinya tindak pidana pada hewan, yaitu faktor pendidikan, faktor ekonomi, faktor penegakan hukum, faktor perkembangan global serta faktor kebudayaan itu sendiri. Penegakan hukum dalam memberikan perlindungan terhadap hewan di Indonesia lebih banyak di selesaikan di luar Pengadilan dibandingkan di dalam Pengadilan. Penegakan hukum terhadap hewan merupakan perwujudan nyata sebagai bentuk perlindungan terhadap hewan yang dilakukan oleh Pemerintah untuk melestarikan hewan yang ada di Indonesia agar tidak punah dan ekosistem tetap terjaga dan menghilangkan atau meminimalisir perbuatan sadis atau penyiksaan dan pembunuhan terhadap hewan. Hambatan yang dihadapi oleh penegak hukum dalam perlindungan terhadap hewan di Indonesia serta upaya penanggulangannya yaitu karena faktor penegakan hukum itu sendiri dimana aparat penegak hukum harus lebih tegas dalam penyelesaian perkara tindak pidana terhadap pelaku tindak pidana pada hewan serta rendahnya kesadaran dan pemahaman masyarakat terhadap arti penting hewan dan faktor kebudayaan. Upaya yang dapat dilakukan ialah dengan upaya preemtif, upaya preventif serta upaya refresif. Penegakan hukum pidana harus lebih di optimalkan dalam praktiknya ketika telah menjadi tindak pidana terhadap perlindungan hewan sebagai wujud nyata keseriusan Pemerintah dalam hal melakukan pencegahan dan pemberian efek jera bagi para pelaku tindak pidana terhadap perlindungan hewan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Fakultas Hukum > Hukum Pidana
Fakultas Hukum > Hukum > Perlindungan Hewan
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: PERPUSTAKAAN FAKULTAS HUKUM UNPAK
Date Deposited: 03 Sep 2022 05:05
Last Modified: 03 Sep 2022 05:05
URI: http://eprints.unpak.ac.id/id/eprint/4163

Actions (login required)

View Item View Item