Dhae Ue, Aldegonda and Rohaedi, Edi and Lathif, Nazaruddin (2023) Tinjauan Yuridis Tentang Tanggung Jawab Dinas Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah Kabupaten Bogor Terhadap Pemberdayaan Pelaku Usaha Kecil Dan Menengah Di masa Pandemi Covid-19. Skripsi thesis, Universitas Pakuan.
Text
cover(14).pdf Download (92kB) |
|
Text
lembar pengesahan(14).pdf Download (137kB) |
|
Text
daftar pustaka(14).pdf Download (677kB) |
Abstract
Wabah Virus Covid-19 terbukti telah mengguncang dunia, tidak hanya menyerang Keschatan masyarakat dunia, virus ini juga telah menginfeksi kesehatan Keberlangsungan perekonomian ssebuah negara. Sehingga. memaksa pemerintah membuat sebuah regulasi terbaru demi Kkeberlangsungan perckonomian negara dan Kkeberlangsungan perckonomian masyarakat khususnya di Kabupaten Bogor. Yang dalam Karya penulisan hukum ini lebih mentik beratkan pada Indonesia Khususnva di Kabupaten Bogor. Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945 mengamatkan perekonomian masyarakat Indonesia untuk menganut prinsip berwirausaha baik skala kecil maupun skala besar, vang perlu dikandung juga oleh koperasi.schingga diharapkan UMKM dapat bersinergi kuat untuk menjadi ujung tombak yang akan membantu meningkatkan perekonomian Masyarakat dengan tetap menjunjung dan menjaga jati diri bangsa. Penulis membbatasi pembahasan permasalah yang terdapat dalam penulisan hukum ini sebagai berikut : Apa tanggung jawab Dinas Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah terhadap pelaku usaha di Kabupaten Bogor yang terdampak Covid-19 berdasarkan regulasi yang ada?Bagaimanakah implementasi tanggung jawab Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dalam pemberdayaan Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) pada masa pandemi covid-19?Bagaimanakah permasalahan yang timbul dalam implementasikan program Kerja Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah? Apakah Perda Kabupaten Bogor mo. 1 Tahun 2019 tentang Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro telah sesuai diimplementasikan selama periode waktu penanganan pandemi Covid-19? Metode yang digunakan dalam penulisan hukum ini adalah penelitian hukum normatif yang di dukung oleh penelitian hukum empiris dengan menitik beratkan pada data sekunder dan kepustakaan. Seiring berjalannya masa pandemic cvid-19 ini mastarakat perlahan mulai bisa bersahabat dengan covid-19 sehingga membangkitkan semangat para pelaku usaha UMKM untuk kembali bangkit dalam berwirausaha sehingga pereckonomian negara bisa kembali normal dan berjalan dengan baik lagi, berdasarkan hasil dari penelitian ini Perekonomian di Kabupaten mengalami penurunan yang signifikan namun. Kendati demikian masyarakat Kabupaten Bogor mampu bangkit kembali dan bisa memulai usaha kembali dengan tambahan metode baru melalui plotform digital. Saat ini baru ada 2 (dua) produk hukum yang dijadikan pedoman, yakni Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor | Tahun pemberdayaan koperasi dan Usaha Mikro serta Pergub Nomor 76 Tahun 2020 dan Undang-Undang UMKNM. vang nyvatanya masih belum cukup untuk mengkoodinir keberlangsungannya UMKNM di Indonesia schingga memerlukan produk hukum baru yang dapat mngkoordinir dan melindungi UMKM di Indonesia.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Fakultas Hukum > Umum > COVID-19 Fakultas Hukum > Umum > UMKM |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | PERPUSTAKAAN FAKULTAS HUKUM UNPAK |
Date Deposited: | 20 Oct 2023 01:55 |
Last Modified: | 20 Oct 2023 01:55 |
URI: | http://eprints.unpak.ac.id/id/eprint/6963 |
Actions (login required)
View Item |