Analisis Cerai Gugat Istri Terhadap Suami Dengan Alasan Kurangnya Tanggung Jawab Terhadap Keluarga (Studi Putusan Nomor 1212/Pdt.G/2022/PA.Cbn.)

Ayu Syaharani Lubis, Adinda and Istianah, Istianah and Kusnadi, Nandang (2023) Analisis Cerai Gugat Istri Terhadap Suami Dengan Alasan Kurangnya Tanggung Jawab Terhadap Keluarga (Studi Putusan Nomor 1212/Pdt.G/2022/PA.Cbn.). Skripsi thesis, Universitas Pakuan.

[img] Text
Cover.pdf

Download (99kB)
[img] Text
Lembar Pengesahan Adinda Ayu Syaharani Lubis.pdf

Download (122kB)
[img] Text
Daftar Pustaka Adinda Ayu Syaharani Lubis.pdf

Download (406kB)

Abstract

Pernikahan adalah institusi agung untuk meningkatkan dua insan lawan jenis dalam satu keluarga yang diikat oleh perjanjian yang kokoh atau sumpah pernikahan. Dalam suatu ikatan perkawinan juga diperlukannya ikatan cinta lahir batin dengan tulus antara pasangan yang disebut suami istri dan terbentuklah suatu keluarga. Baik di dalam Undang-undang Perkawinan ataupun dalam Kompilasi Hukum Islam telah merumuskan dengan jelas bahwa tujuan perkawinan adalah untuk membina keluarga yang bahagia, kekal, abadi berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa. Dalam kehidupan keluarga, suami istri umumnya memegang peranan dalam pembinaan kesejahteraan bersama. Didalam suatu hubungan rumah tangga tidak selamanya berjalan mulus dan tidak ada hambatan seperti apa yang diharapkan. Permasalahan yang timbul tidaklah menutup kemungkinan apabila rumah tangga tersebut menjadi disharmonis yang menyebabkan perselihan, pertengkaran dan berujung perceraian. Dalam penulisan ini penulis mengangkat judul "Analisis Cerai Gugat Istri Terhadap Suami Dengan Alasan Kurangnya Tanggung Jawab Terhadap Keluarga (Studi Putusan Nomor 1212/Pdt.G/2022/PA.Cbn)" dimana rumusan masalah yang akan dibahas mengenai faktor-faktor yang menjadi penyebab perceraian dan analisis terhadap pertimbangan dan putusan hakim dalam penyelesaian kasus cerai gugat sesuai studi putusan. Sifat penelitian dalam penyusunan ini adalah deskriptif analitis yang berkaitan dengan perceraian, cerai gugat dan nafkah. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan ini adalah penelitian kepustakaan yang dilakukan dengan cara mempelajari, mendalami dan mengutip teori atau konsep-konsep dari sejumlah literatur yang relevan dan menggunakan penelitian lapangan yang dilakukan dengan cara wawancara kepada pihak-pihak yang berkompeten. Dari penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa faktor yang menjadi penyebab perceraian adalah perilaku, kurangnya tanggung jawab dan perselingkuhan serta dapat dilihat dari ketentuan Undang-undang pada Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 dan Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang-undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Fakultas Hukum > Hukum Agama > Perceraian
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: PERPUSTAKAAN FAKULTAS HUKUM UNPAK
Date Deposited: 20 Oct 2023 02:01
Last Modified: 20 Oct 2023 02:01
URI: http://eprints.unpak.ac.id/id/eprint/7083

Actions (login required)

View Item View Item