Legalitas Operasi Militer Rusia Terhadap Ukraina Menurut Hukum Internasional

Juliana, Reavi and Wuisang, Ari and Handoyo DP, Sapto (2022) Legalitas Operasi Militer Rusia Terhadap Ukraina Menurut Hukum Internasional. Skripsi thesis, Universitas Pakuan.

[img] Text
cover(10).pdf

Download (1MB)
[img] Text
lembar pengesahan(9).pdf

Download (724kB)
[img] Text
daftar pusaka(9).pdf

Download (6MB)

Abstract

Hubungan Internasional merupakan studi yang mempelajari tentang fenomena-fenomena yang terjadi dalam dinamika hubungan antar negara atau antar aktor-aktor di dunia yang mempengaruhi satu sama lainnya sehingga menciptakan sebuah kejadian, peristiwa dan atau tragedi. Studi yang mengkaji tentang Hubungan Internasional merupakan studi yang tergolong berbeda dari pemahaman-pemahaman studi lainnya meskipun studi Hubungan Internasional memiliki keterkaitan dimensi kajian seperti politik, sosiologi, antropologi, ekonomi, psikologi, dan filsafat. Permasalahan yang penulis angkat adalah apakah operasi militer Rusia terhadap Ukraina memiliki legalitas dalam Hukum Internasional dan apakah sanksi internasional dapat dijatuhkan terhadap Rusia terkait dengan Operasi Militer yang dilakukannya. Kedua permasalahan itulah yang akan dikaji dalam tulisan ini dengan sifat penelitian - ini bersifat deskriptif analitis yaitu memaparkan, atau mengambarkan peraturan hukum yang berlaku dikaitkan dengan teori-teori hukum dan praktek pelaksanan hukum positif yang menyangkut permasalahan di atas. Jenis penelitian dalam penulisan hukum ini adalah penelitian hukum normative. Metode pengumpulan data dengan penelitian kepustakaan (library research). yakni melakukan penelitian dengan menggunakan data dari berbagai sumber bacaan seperti perundang-undangan, buku-buku, majalah dan internet yang dinilai relevan dengan permasalahan yang akan dibahas penulis dalam skripsi ini. Secara umum, operasi militer yang dilakukan oleh Rusia terhadap Ukraina mempunyai legalitas atau mengacu pada Hukum Humaniter Internasional. Yang berarti bahwa operasi militer Rusia terhadap Ukraina sah dan legal sepanjang Rusia mematuhi segala apa yang menjadi ketentuan dalam Hukum Humaniter Internasional sebagaimana telah dipaparkan di atas. Selain itu, operasi militer Rusia terhadap Ukraina berdasarkan perjanjian antar negara tersebut juga dapat dibenarkan sepanjang dimaknai dalam melaksanakan isi perjanjian tersebut. Namun demikian, operasi militer suatu negara terhadap negara lain juga tidak dapat dibenarkan seluruhnya. Dampak dari operasi militer tersebut sangat merugikan kedua belah pihak. Sanksi internasional dapat dijatuhkan terhadap Rusia terkait dengan operasi Militer yang dilakukannya. Hal ini sangat mungkin dilakukan, terlebih oleh negara-negara yang notabene bertolak-belakang dengan politik internasional Rusia seperti yang sudah dilakukan oleh negara Amerika serikat, anggota-anggota NATO. Namun, sanksi ini hanya bersifat anjuran atau kebijakan politik luar negeri suatu negara saja, dan dijatuhkan oleh negara yang mempunyai kebijakan politik luar negeri yang bersebrangan saja dengan Rusia. Sanksi ini tidak dipaksakan untuk semua negara, terlebih untuk negara-negara anggota PBB misalnya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Fakultas Hukum > Hukum Internasional
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: PERPUSTAKAAN FAKULTAS HUKUM UNPAK
Date Deposited: 17 Jan 2024 14:49
Last Modified: 17 Jan 2024 14:49
URI: http://eprints.unpak.ac.id/id/eprint/7228

Actions (login required)

View Item View Item