KONSEP PENGEMBANGAN JALUR HIJAU SEMPADAN REL KERETA API DI KECAMATAN BOJONGGEDE KABUPATEN BOGOR

KINANTI, ANANDA VARADHIVIA PUTRI (2024) KONSEP PENGEMBANGAN JALUR HIJAU SEMPADAN REL KERETA API DI KECAMATAN BOJONGGEDE KABUPATEN BOGOR. Skripsi thesis, Universitas Pakuan.

[img] Text
TUGAS AKHIR ANANDA VARADHIVIA - KONSEP PENGEMBANGAN JALUR HIJAU SEMPADAN REL KERETA API DI KECAMATAN BOJONGGEDE KABUPATEN BOGOR_compressed.pdf - Draft Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Kecamatan Bojonggede merupakan wilayah perkotaan yang berbatasan langsung dengan 2 kota besar yaitu, Kota Bogor dan Kota Depok, membuat pembangunan di Kecamatan Bojonggede sangat pesat. Pembangunan ini dikhawatirkan akan mengurangi luas RTH publik yang sudah ada, tetapi hal ini dapat diminimalisir karena Kecamatan Bojonggede memiliki rel kereta api yang melintas di sepanjang wilayah kecamatan, yang mana jalur sempadan rel kereta api tersebut dapat dimanfaatkan untuk menambah luasan RTH publik yaitu, menjadi RTH publik berupa jalur hijau sempadan rel kereta api. Untuk mengetahui dan mengatasi kurang nya luasan RTH publik di Kecamatan Bojonggede, maka dilakukan penelitian dengan tujuan yaitu (1) Analisis ketersediaan dan kebutuhan RTH publik (2) Analisis ketersediaan dan kebutuhan jalur hijau sempadan rel kereta api (3) Menyusun konsep pengembangan yang keluarannya berupa site plan. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi lapangan, kajian data instansi, dan studi literatur. Sedangkan metode analisis yang digunakan yaitu analisis spasial, analisis deskriptif kuantitatif, dan analisis tapak. Adapun variabel yang digunakan yaitu aspek fisik makro, aspek fisik mikro, dan aspek non-fisik, yang dimana masing-masing variabel terdiri dari beberapa indikator. Hasil penelitian didapatkan (1) Ketersediaan RTH publik di Kecamatan Bojonggede seluas 19,3% dari luas wilayah yang mana belum memenuhi standar 20%, masih dibutuhkan RTH publik seluas 0,7% dari luas wilayah yaitu 0,16 km² (2) Ketersediaan jalur hijau sempadan rel kereta api di Kecamatan Bojonggede hanya seluas 0,082 km², sedangkan kebutuhan nya adalah 0,182 km², masih dibutuhkan jalur hijau sempadan rel kereta api seluas 0,1 km² (3) Jalur hijau dikembangkan dengan konsep ruang terdiri dari ruang hijau, ruang pergerakan, dan ruang pemberhentian, konsep sirkulasi terdiri dari pola linier dan pola radial, dan konsep vegetasi terdiri dari tanaman bambu jepang dan bougenvile.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Fakultas Teknik > PERENCANAAN WILAYAH & KOTA
Divisions: Fakultas Teknik > Perencanaan Wilayah dan Kota
Depositing User: Perpustakaan Pusat Unpak
Date Deposited: 16 Oct 2024 06:57
Last Modified: 16 Oct 2024 06:57
URI: http://eprints.unpak.ac.id/id/eprint/8460

Actions (login required)

View Item View Item