Sara Wahyuni, Dessy and Susilawati K., Tuti and Mega Wijaya, Mustika (2021) Analisis Keabsahan Peralihan Hak Tanah Karena Perbuatan Melawan Hukum Atas Penguasaan Tanah Tanpa Hak (Studi Kasus Nomor 136/Pdt.g/2019/PN Bogor). Skripsi thesis, Universitas Pakuan.
Text
Cover.pdf Download (702kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (461kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
Abstract
Tanah adalah anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa bagi manusia, tanah memiliki peran yang berbeda-beda bagi manusia yang sangat penting. Tanah adalah sumber daya alam yang sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan atau kelangsungan hidup manusia. Sengketa tanah biasanya muncul dari pengaduan salah satu pihak individu atau badan yang berisi keberatan dan lain hak atas tanah, dapat berupa status tanah, prioritas maupun kepemilikan tanah dengan harapan memperoleh penyelesaian-penyelesaian secara administrasi sesuai dengan undang-undang serta ketentuan-ketentuan hukum yang telah berlaku. Didalam penulisan skripsi ini penulis membahas mengenai bagaimana tuntutan ganti kerugian yang timbul akibardari perbuatan melawan hukum atas penguasaan tanah tanpa hak, permasalahan yang timbul dari penguasaan tanah, serta upaya penyelesaian dari permasalahan yang timbul akibat perbuatan melawan hukum karena penguasaan tanah tanpa hak. Teori ganti kerugian memiliki azaz causalitas atau hubungan sebab dan akibat dimana seluruh rangkaian peristiwa hukum yang terjadi adalah benar menyebabkan kerugian dan peristiwa itu harus dibuktikan dalam pengadilan. Permasalahan yang timbul akibat adanya penguasaan tanah tanpa hak dapat berbentuk sengketa yang menyangkut tanah perkebunan, penyerobotan tanah, sengketa yang berkaitan dengan tumpang tindih dan masih banyak lagi. Upaya penyelesaian yang dapat di lakukan yang menjadi dasar dari perbuatan melawan hukum atas penguasaan tanah tanpa hak adalah dengan melihat atas hak yang sah dari penguasaan tanah tersebut, dari hak tersebut dapat ditelusuri siapa pemilik awal dari tanah tersebut. Agar tidak terjadi penguasaan tanah tanpa hak maka masyarakat perlu lebih proaktif dalam mendaftarkan status tanah yang dimilikinya, masyarkat dapat diminta untuk lebih menjaga tanahnya dengan baik, serta peran penting dari pemerintah agar lebih optimal dalam menjalankan tertib pertanahan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Fakultas Hukum > Umum > Tanah/Pertanahan Fakultas Hukum > Hukum > Perbuatan Melawan Hukum |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | PERPUSTAKAAN FAKULTAS HUKUM UNPAK |
Date Deposited: | 30 Nov 2024 06:00 |
Last Modified: | 30 Nov 2024 06:00 |
URI: | http://eprints.unpak.ac.id/id/eprint/8707 |
Actions (login required)
View Item |