DINAMIKA KARAKTER TOKOH SENTRAL DALAM NOVEL LORD OF THE FLIES KARYA WILLIAM GOLDING

Wirasti, Adinia and Swetasurya, Ni Made Widisanti and Permatasari, Shita Dewi Ratih and Suharyati, Henny (2025) DINAMIKA KARAKTER TOKOH SENTRAL DALAM NOVEL LORD OF THE FLIES KARYA WILLIAM GOLDING. Skripsi thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya.

Text ADINIA WIRASTI _ 041120035 - Adinia Wirasti.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dinamika karakter tokoh sentral dalam novel Lord of the Flies guna menunjukkan perkembangan karakter manusia ketika dihadapkan pada kondisi yang terisolasi di sebuah pulau terpencil sebagai dampak dari Perang Dunia II. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah membaca novel Lord of the Flies untuk memahami isi cerita secara komprehensif, kemudian penulis melakukan pengutipan terhadap dialog dan prolog yang berkaitan dengan dinamika karakter tokoh sentral. Data dikaitkan dengan unsur intrinsik yang mencakup tokoh dan penokohan, latar, alur, konflik, simbol dan ironi, serta dikaitkan dengan kajian ekstrinsik yang mencakup teori psikoanalisis, teori naluri kehidupan dan naluri kematian, dan teori narsisme, yang semuanya dikemukakan oleh Sigmund Freud. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dinamika karakter yang dialami tokoh sentral, Ralph, Jack dan Piggy, didominasi oleh faktor psikologis dan sosial yang kompleks. Ketiga tokoh sentral memainkan peranannya masing-masing. Ralph cenderung berpihak pada nilai-nilai keteraturan dan moralitas, Jack dipengaruhi oleh naluri kekuasaan dan agresi, sedangkan Piggy, serupa dengan Ralph, ia tetap mempertahankan logika dan rasionalitas. Kesimpulannya, analisis ini menunjukkan bahwa dalam kondisi yang ekstrim, karakter manusia dapat mengalami perubahan. Manusia dapat kehilangan nilai-nilai moralitas akibat dorongan primal yang mendasar seperti hasrat akan kekuasaan, rasa takut, dan kecenderungan untuk bertindak kasar. Ketika ketegangan meningkat, prinsip moral yang menjadi pedoman perilaku manusia tampak hilang, sehingga manusia cenderung terjerumus dalam perilaku destruktif yang mengabaikan rasa empati dan peradaban.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Subjects:	Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya > Prodi Sastra Indonesia > Kesusastraan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya > Prodi Sastra Inggris > Kesusastraan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya > Prodi Sastra Jepang > Kesusastraan
Divisions:	Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Budaya > Bahasa & Sastra Inggris
Depositing User:	PERPUSTAKAAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU BUDAYA UNPAK
Date Deposited:	15 Jul 2025 02:34
Last Modified:	15 Jul 2025 02:34
URI:	http://eprints.unpak.ac.id/id/eprint/9782

Actions (login required)

View Item