TY - THES N2 - ABSTRAK Hiperurisemia adalah suatu keadaan dimana kadar asam urat dalam darah meningkat. Buah sirsak memiliki kandungan senyawa seperti flavonoid, alkaloid, saponin, dan tannin. Senyawa flavonoid dapat menghambat aktivitas enzim xantin oksidase pada basa purin sehingga menurunkan produksi asam urat. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan efektivitas dosis dari ekstrak buah sirsak dalam menurunkan kadar asam urat. Hewan coba yang digunakan sejumlah 40 ekor dibagi ke dalam 8 kelompok perlakuan, setiap kelompok terdiri dari 5 ekor tikus sebagai ulangan. Kelompok perlakuan terdiri dari: kelompok negatif (CMC Na 0,5%), kelompok positif (Allopurinol 2,52 mg/200 g BB), Kelompok ekstrak etanol 96% buah sirsak dengan dosis 1,2, dan 3 berturut-turut 15 mg/200 g BB, 30 mg/200 g BB dan 60 mg/200 g BB dan kelompok ekstrak etil asetat buah sirsak dosis 1,2, dan 3 berturut-turut 15 mg/200 g BB, 30 mg/200 g BB dan 60 mg/200 g BB diberikan selama 9 hari. Hasil penelitian menunjukan ekstrak etanol 96% buah sirsak dengan dosis 60 mg/200 g BB (dosis 3) merupakan dosis paling efektif sebagai penurunan kadar asam urat darah tikus dengan lama waktu penyembuhan selama 9 hari. Kata Kunci : Asam Urat, Buah Sirsak, Vitamin C A1 - Islamiati, Dhea A1 - Prasetyorini, Prasetyorini A1 - Moerfiah, Moerfiah Y1 - 2020/11// UR - http://eprints.unpak.ac.id/1206/ PB - Universitas Pakuan TI - UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK BUAH SIRSAK (Annona muricata L.) SEBAGAI PENURUN KADAR ASAM URAT PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR Sprague Dawley ID - eprintsunpak1206 AV - none M1 - Skripsi ER -