%A Siti Kholilah %A Lusi Indriani %A Emy Oktaviani %T EFEKTIVITAS PENGGUNAAN ANTIDIABETIK PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE II DENGAN GANGGUAN FUNGSI GINJAL DI RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM PUSAT FATMAWATI PERIODE 2017-2019 %X ABSTRAK Diabetes Melitus (DM) adalah suatu kelompok penyakit metabolik yang ditandai dengan terjadinya hiperglikemia atau meningkatnya kadar gula darah (>200 mg/dL) yang terjadi akibat kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau kedua-duanya. Antidiabetik merupakan obat yang harus dikonsumsi secara teratur dan terus menerus, bahkan adakalanya harus dikonsumsi seumur hidup berkaitan dengan karakteristik penyakit DM yang merupakan penyakit degeneratif, yang secara langsung juga berpengaruh terhadap penurunan kondisi ginjal pada penderita nefropati diabetik. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan penelitian kohort retrospektif dengan menggunakan data sekunder berupa rekam medis. Dari 104 pasien yang memenuhi kriteria inklusi pasien DM tipe II dengan gangguan ginjal terbanyak pada usia >44 tahun (94,2%), berjenis kelamin perempuan (51%), status gizi normal dengan indeks massa tubuh 18,5-24,9 (52,9%) Komplikasi terbanyak pada penderita DM adalah komplikasi makrovaskuler seperti hipertensi, stroke, penyakit jantung koroner, ketoasidosis diabetikum, dislipidemia dan gangren (75%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang bermakna antara penggunaan antidiabetik terhadap efektivitas pengobatan dengan nilai sig. 0,558>0.05. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan Glukuidon secara tunggal dan kombinasi insulin Glargine and Apart menunjukkan khasiat yang baik dilihat dari pengendalian glikemik. Kata Kunci: Efektivitas, Antidiabetik, Diabetes Melitus, Gangguan Fungsi Ginjal %L eprintsunpak1541 %D 2020 %I Universitas Pakuan