eprintid: 3986 rev_number: 9 eprint_status: archive userid: 46 dir: disk0/00/00/39/86 datestamp: 2022-09-01 03:54:02 lastmod: 2022-09-03 17:12:02 status_changed: 2022-09-01 03:54:02 type: article metadata_visibility: show creators_name: Nurul Hakim, Diena creators_name: , Sutanto creators_name: Heri Mulyati, Ade creators_NPM: 062114009 contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_name: Sutanto, Sutanto contributors_name: Heri Mulyati, Ade contributors_NIDN: 0406125902 contributors_NIDN: 0427067401 corp_creators: Universitas Pakuan corp_creators: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam corp_creators: Kimia title: Kestabilan Kadar Kloramfenikol dalam Kapsul pada Berbagai Suhu dan Kemasan Tertutup dan Terbuka ispublished: pub subjects: QK divisions: sch_ecs full_text_status: none abstract: ABSTRAK Obat yang beredar harus terjamin mutu dan kualitasnya, salah satunya dipengaruhi oleh stabilitas obat. Stabilitas obat merupakan tingkat kemampuan dari suatu produk untuk mempertahankan sifat dan karakteristiknya agar sama dengan yang dimiliki pada saat pembuatan hingga batas yang ditetapkan sepanjang waktu penyimpanan dan penggunaan. Kapsul kloramfenikol ( 1 - (p-nitrofenil) – dikloroasetamido - 1,3 – propanadiol ) merupakan contoh sediaan obat antibiotik dalam pengobatan demam tifoid, meningitis, infeksi riketsia serta bruselosis yang umum beredar di masyarakat dengan kemasan yang tertutup maupun tanpa kemasan sehingga kestabilan perlu ditentukan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kestabilan kadar kloramfenikol dan mengidentifikasi penguraian zat aktif kloramfenikol pada suhu kondisi kemasan yang berbeda. Penelitian ini menggunakan kapsul kloramfenikol yang dianalisis terlebih dahulu pada 0 minggu, kemudian sampel disimpan pada suhu 25ºC kemasan terbuka, 25ºC kemasan tertutup, 40ºC kemasan terbuka, dan 40ºC kemasan tertutup. Sampel selanjutnya disampling dan dianalisis pada waktu 1, 2, 3, dan 4 minggu. Analisis parameter uji meliputi keseragaman bobot, waktu hancur, kadar disolusi, kadar zat aktif kloramfenikol secara Spektrofotometri UV-VIS, dan identifikasi penguraian zat aktif kloramfenikol secara Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT). Hasil analisis yang diperoleh kemudian dibuat grafiknya untuk melihat penurunan kadar yang terjadi dan dihitung umur simpannya. Kondisi kemasan dan suhu penyimpanan yang berbeda berpengaruh terhadap penurunan kadar zat aktif kloramfenikol disebabkan adanya degradasi zat aktif kloramfenikol menjadi senyawa 2-amino-1-(4-nitrofenil)propana-1,3-diol yang mengalami peningkatan menyebabkan turunnya kastabilan kadar kloramfenikol. Dari hasil penelitian yang dibandingkan dengan spesifikasi dari Europe Pharmacopoeia dan berdasarkan kinetika stabilitas reaksi orde 1, diperoleh penurunan kadar kloramfenikol selama 8 minggu yaitu pada kondisi penyimpanan kemasan terbuka pada suhu penyimpanan 25oC yaitu dari kadar 99,51% menjadi 93,91% dengan umur simpan 15 minggu, dan suhu 40oC yaitu dari kadar 99,51% menjadi 92,55% dengan umur simpan 10 minggu. Sedangkan hasil untuk sampel dengan kemasan tertutup pada suhu penyimpanan 25oC yaitu dari kadar 99,51% menjadi 98,27% dengan umur simpan 88 minggu, dan suhu 40oC yaitu dari kadar 99,51% menjadi 97,02% dengan umur simpan 44 minggu. Kata Kunci : Stabilitas, Antibiotik, Kloramfenikol, Kapsul, Kinetika Stabilitas, Spektrofotometri UV-VIS, Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT). date: 2021-07-16 date_type: published publication: Kestabilan Kadar Kloramfenikol dalam Kapsul pada Berbagai Suhu dan Kemasan Tertutup dan Terbuka refereed: TRUE citation: Nurul Hakim, Diena and Sutanto and Heri Mulyati, Ade (2021) Kestabilan Kadar Kloramfenikol dalam Kapsul pada Berbagai Suhu dan Kemasan Tertutup dan Terbuka. Kestabilan Kadar Kloramfenikol dalam Kapsul pada Berbagai Suhu dan Kemasan Tertutup dan Terbuka.