%0 Thesis %9 Skripsi %A Pratiwi, Atika %A Noorlaela, Ella %A Mahyuni, Siti %A Universitas Pakuan, %A Fakultas MIPA, %A Farmasi, %B Farmasi %D 2019 %F eprintsunpak:4093 %I Universitas Pakuan %T FORMULASI DAN UJI DAYA HAMBAT SEDIAAN SABUN CAIR EKSTRAK DAUN PALA (Myristica fragrans houtt) TERHADAP Propionibacterium acnes dan Staphylococcus aureus %U http://eprints.unpak.ac.id/4093/ %X Abstrak Jerawat atau acne vulgaris yang biasa dikenal sebagai penyakit kulit adalah suatu proses peradangan kelenjar polisebase yang ditandai dengan adanya komedo, papul, pustul dan nodul. Bakteri penyebab jerawat diantaranya Staphylococcus aureus dan Propionibacterium acnes. Daun pala merupakan tanaman yang mengandung zat antibakteri yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah membuat sediaan sabun dari ekstrak daun pala serta mengetahui formula yang paling efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri P.acnes dan Staphylococcus aureus. Daun pala diekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%. Sediaan sabun cair dibuat sebanyak 4 formula. Uji aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode dilusi untuk KHM dan metode difusi cakram untuk menentukan LDH sediaan sabun cair. Berdasarkan uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol 96% daun pala memiliki kemampuan menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dengan nilai KHM pada konsentrasi 0,5% dan negatif pada Propionibacterium acnes. Sediaan sabun cair pada F1 (ekstrak 2%) memiliki nilai LDH sebesar 9,87±0,41 mm ; F2 (ekstrak 4%) memiliki nilai LDH sebesar 10,50±0,35 mm ; F3 (ekstrak 8%) memiliki nilai LDH sebesar 10,70±0,25 mm ; F4 (ekstrak 10%) memiliki nilai LDH sebesar 11,87±0,25 mm. Nilai LDH paling tinggi yaitu F4 dengan konsentrasi ekstrak 10%, LDH F4 merupakan formula yang memiliki aktivitas antibakteri yang paling mendekati LDH kontrol positif JF Sulfur yang memiliki nilai LDH sebesar 13,25±0,25 mm. Kata Kunci : Ekstrak Daun Pala, Sabun Cair dan S.aures dan P.acne