@phdthesis{eprintsunpak4227,
          school = {Universitas Pakuan},
           month = {May},
            year = {2021},
          author = {Galuh Puspa Rini and Dwi Indriati and Rini Ambarwati},
           title = {FORMULASI DAN UJI EFEKTIVITAS HAND SPRAY SERUM ANTI AGING
DARI KATEKIN GAMBIR (Uncaria Gambir Roxb), PEGAGAN (Centella asiatica)
DENGAN VARIASI EKSTRAK JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia)},
        abstract = {ABSTRAK
Kulit punggung tangan merupakan bagian kulit yang lebih tipis daripada kulit
wajah dan leher yang sangat rentan mengalami penuaan dini dengan cepat. Serum
merupakan bentuk sediaan cair, memiliki viskositas yang rendah dengan konsentrasi
bahan aktif yang tinggi sehingga efeknya cepat diserap oleh kulit. Katekin memiliki
senyawa flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan. Asiatikosida dan madekasosida
merupakan kandungan triterpenoid pada pegagan yang dapat meningkatkan sintesis
kolagen. Jeruk nipis mengandung senyawa flavonoid dan vitamin C yang berfungsi
sebagai antioksidan. Pada penelitian ini, pengembangan pembuatan dilakukan dalam
bentuk spray serum. Tujuan penelitian ini untuk menentukan efektivitas sediaan hand
spray serum anti aging yang telah memenuhi syarat uji iritasi dan uji sensitivitas.
Sediaan dibuat sebanyak 3 formula, dengan perbedaan pada konsentrasi ekstrak jeruk
nipis yaitu pada formula 1 (0\%), formula 2 (0,1\%), dan formula 3 (0,2\%). Ekstrak
kental pegagan dan ekstrak kental jeruk nipis didapat melalui metode pengeringan
dengan alat dehumidifier. Sediaan yang telah dibuat, dilakukan evaluasi mutu, uji iritasi,
dan dilakukan pengujian efektivitas selama 28 hari. Berdasarkan hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa ketiga formula hand spray serum anti aging tidak timbul gejala
iritasi seperti kulit kemerahan dan gatal-gatal. Berdasarkan hasil evaluasi mutu sediaan,
hasil analisis dengan skin analyzer formula terbaik adalah formula 2 dengan
penambahan jeruk nipis sebesar 0,1\%.
Kata Kunci : Hand Spray Serum, Anti Aging, Pegagan, Jeruk Nipis},
             url = {http://eprints.unpak.ac.id/4227/}
}