%0 Thesis %9 Skripsi %A Keren, Vany %A Alamsyah, Feri Ferdinan %A Siregar, Mariana Rista Ananda %A Universitas Pakuan, %A Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya, %A Ilmu Komunikasi, %B Ilmu Komunikasi %D 2019 %F eprintsunpak:4279 %I Universitas Pakuan %T STRATEGI HUMAS DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA, STATISTIK DAN PERSANDIAN KOTA BOGOR DALAM MERESPON KELUHAN MASYRAKAT MELALUI "CALL CENTER" %U http://eprints.unpak.ac.id/4279/ %X eknologi informasi dan komunikasi (TIK) menjanjikan: efisiensi, kecepatan penyampaian informasi, jangkauan yang global dan tranparansi. Oleh karena itu dalam era otonomi daerah ini untuk mewujudkan pemerintahan yang good governance salah satu upayanya adalah menggunakan teknologi informasi dan komunikasi atau yang populer disebut e-Government. Pelaksanaan strategi Humas Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Bogor dalam merespon keluhan masyarakat melalui "Call Center" bertujuan untuk melihat Apakah respon dari masyarakat baik atau tidak melalui program yang sudah di jalankan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kinerja Humas Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Bogor dalam merespon keluhan masyarakat melalui "Call Center" dan juga melihat bagaimana respon masyarakat mengenai pelayanan yang di kelola oleh Humas Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Bogor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif yaitu fokus terhadap subyek penelitian, data tersebut berasal dari wawancara berbagai sumber yang memiliki kreadibilitas, dokumen resmi yang diperoleh, dan catatan selama kegiatan di lapangan. Informan dalam penelitian ini meliputi key informan yaitu pihak internal dari Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kota Bogor dan informan yaitu staff "Call Center" Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan teknik validasi dan keabsahan data dengan trianggulasi sumber dan ketekunan pengamatan. Strategi yang di jalankan berupa bentuk promosi mengenai program yang sedang berjalan melalui(twitter,website pengaduan online dan email).