relation: http://eprints.unpak.ac.id/4866/ title: Pengaruh Current Ratio, Debt To Total Asset Ratio, Earning Per Share, Inflasi, Tingkat Suku Bunga dan Kurs Dollar AS Terhadap Harga Saham Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2016. creator: Ayu, Fera Sri Dewi creator: Soepardi, Eddy Mulyadi creator: Herdiyana, Herdiyana subject: Manajemen keuangan subject: Manajemen description: Fera Sri Dewi Ayu. 021114147. Pengaruh Current Ratio, Debt To Total Asset Ratio, Earning Per Share, Inflasi, Tingkat Suku Bunga dan Kurs Dollar AS Terhadap Harga Saham Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2016. Dibawah bimbingan Eddy Mulyadi Soepardi dan Herdiyana. 2018. Pasar modal merupakan salah satu sumber pendanaan bagi perusahaan, serta tempat bagi investor untuk berinvestasi. Di pasar modal surat berharga berupa saham menjadi daya tarik khusus bagi para investor, dimana saham dapat memberikan keuntungan maupun kerugian yang lebih besar. Oleh karena itu, investasi saham di pasar modal membutuhkan beberapa informasi untuk membantu para investor dalam pengambilan keputusan yang dapat diperoleh dengan melihat kondisi kinerja keuangan perusahaan dan faktor makroekonomi. Di tengah perkembangan kinerja keuangan perusahaan dan faktor makroekonomi yang berfluktuatif, sektor industri barang konsumsi dianggap menarik karena harga saham perusahaan sektor tersebut selama tahun 2011-2016 cenderung mengalami kenaikan. Pada penelitian ini variabel yang digunakan terdiri dari kinerja keuangan perusahaan ( Current Ratio, Debt To Total Asset Ratio, Earning Per Share) dan faktor makroekonomi (inflasi, tingkat suku bunga, kurs dollar AS). Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis pengaruh current ratio, debt to total asset ratio, earning per share, inflasi, tingkat suku bunga dan kurs dollar AS terhadap harga saham perusahaan sektor industri barang konsumsi di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2016, baik secara simultan maupun secara parsial. Penelitian mengenai pengaruh current ratio, debt to total asset ratio, earning per share, inflasi, tingkat suku bunga dan kurs dollar AS terhadap harga saham merupakan penelitian verifikatif dengan menggunakan metode Explanatory Survey. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang bersifat kuantitatif. Penentuan sampel menggunakan metode purposive sampling, dan diperoleh 12 perusahaan yang dijadikan sampel dalam penelitian. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis regresi data panel dengan menggunakan aplikasi Eviews 9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial current ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Debt to total asset ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Earning Per Share berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham. Inflasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham. Tingkat suku bunga tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Kurs dollar AS berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham. Kemudian, secara simultan current ratio, debt to total asset ratio, earning per share, inflasi, tingkat suku bunga dan kurs dollar AS berpengaruh terhadap harga saham. Nilai Adjusted R Square dalam penelitian ini sebesar 0,359140, hal ini berarti current ratio, debt to total asset ratio, earning per share, inflasi, tingkat suku bunga dan kurs dollar AS memberikan kontribusi pengaruh sebesar 35,9140% terhadap harga saham dan sisanya sebesar 64,086% dipengaruhi oleh variabel lain diluar model penelitian. Kata Kunci : Current Ratio, Debt To Total Asset Ratio, Earning Per Share, Inflasi, Tingkat Suku Bunga, Kurs Dollar AS, Harga Saham date: 2018-04-21 type: Thesis type: NonPeerReviewed format: text language: en identifier: http://eprints.unpak.ac.id/4866/1/SKRIPSI-FERA%20SRI%20DEWI%20AYU%20%28021114147%29.pdf identifier: Ayu, Fera Sri Dewi and Soepardi, Eddy Mulyadi and Herdiyana, Herdiyana (2018) Pengaruh Current Ratio, Debt To Total Asset Ratio, Earning Per Share, Inflasi, Tingkat Suku Bunga dan Kurs Dollar AS Terhadap Harga Saham Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2016. Skripsi thesis, Universitas Pakuan.