%L eprintsunpak4928 %X Septiyono NPM 021111371. Analisa Strategi Pemasaran Jamur Tiram Studi pada Pemasaran Jamur Tiram UD Karya Megah. Skripsi. Jurusan Manajemen Konsentrasi Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan. Dibawah bimbingan Ferdisar Adrian dan Nizam M. Andrianto. Dengan membaiknya kondisi perekonomian tetunya memperngaruhi daya beli dan konsumsi masyarakat. Salah satu konsumsi yang meningkat adalah konsumsi terhadap jamur tiram. Peningkatan konsumsi terlihat dari tingginya permintaan konsumsi yang dilihat dari konsumsi pengguna jamur tiram yaitu masyarakat dan restoran serta konsumsi jamur tiram secara nasional yang terus meningkat. Dengan meningkatnya konsumsi jamur tiram seharusnya mampu dimanfaatkan oleh perusahaan untuk meningkatkan penjualnnya karena peluangnnya terbuka lebar. Tetapi nyatanya penjualan perusahaan menurun dalam tiga tahun terahir. Ini terbanding terbalik dengan penjualan kompetitor yang justru meningkat dan permintaan konsumsi jamur tiram yang juga meningkat. Maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh data dan informasi dari perusahaan yang mengenai hal-hal yang berhubungan dengan permasalahan yang akan dibahas khusus untuk mengetahui penyebab penurunan penjualan dalam tiga tahun terahir, mengetahui trend pasar jamur tiram, mengetahui tingkat persaingan jamur tiram, dan mengaplikasikan strategi pemasaran yang tepat untuk perusahaan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian deskriptif (eksploratif) kualitatif berupa studi kasus mengenai analisis strategi pemasaran jamur tiram pada UD Karya Megah. Adapun metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi langsung, dan pengumpulan data skunder dari berbagai literatur. Hasil analisis strategi pemasaran UD Karya Megah dapat diperoleh Berdasarkan hasil matriks EFE diperoleh bahwa faktor strategis yang merupakan peluang terbesar dan paling berpengaruh bagi UD Karya Megah yaitu pola mengkonsumsi jamur tiram sudah mulai menjadi budaya pada masyarakat Indonesia dengan skor 0.492. Sedangkan faktor yang menjadi ancaman utama yang harus diwaspadai adalah impor jamur dengan skor 0.4446. Berdasarkan matriks IFE kekuatan yang harus dipertahankan adalah kualitas produk baik dengan skor 0.512, sedangkan kelemahannya adalah harga lebih mahal dibanding kompetitor UD Andi Mushroom dengan skor 0.4598. Berdasarkan matriks BCG UD Karya Megah berada pada posisi Dog. Berdasarkan Berdasarkan Product Life Cycle (PLC) yang dianalisis menggunakan matriks BCG, posisi industri jamur tiram berada pada posisi Growt. Hal ini dikarenakan industri jamur tiram mengalami petumbuhan sebesar 7.3%. Berdasarkan matriks SPACE posisi perusahaan UD Karya Megah berada pada posisi konservatif. Berdasarkan matriks IE, UD Karya Megah berada pada kuadran I yaitu Growt and Build. Perusahaan bisa mengembangkan strategi agresif dengan melakukan tambahan investasi. Berdasarkan matriks SWOT, strategi SO yaitu Memperbesar skala perusahaan, mengoptimalkan saluran distribusi dalam penyampaian produk dari produsen ke konsumen, menjalin kerjas sama dengan outlet oleh-oleh di Bogor untuk meningkatkan produk turunan jamur tiram. Strategi WO yaitu Membuat logo, memperbaiki sistem keuangan, dan memperbaiki manajemen perencanaan, serta meninggkatkan jumlah produksi. Strategi ST yaitu mempertahankan v kualitas jamur tiram yang sudah baik, melakukan joint venture. Sedangkan strategi WT yaitu melakukan efisensi agar volume mengkonfersi penurunan harga. Jadi dapat disimpulkan bahwa industri jamur tiram terus tumbuh. Perusahaan harus menginvestasikan modal untuk meningkatkan produksi agar dapat meningkatkan penjualan perusahaan. Kata Kunci : Strategi Pemasarana %D 2018 %T Analisa Strategi Pemasaran Jamur Tiram Studi pada Pemasaran Jamur Tiram UD Karya Megah. %I Universitas Pakuan %A Septiyono Septiyono %A Ferdisar Adrian %A Nizam Andrianto