%0 Thesis %9 Skripsi %A Luthfiana, Devi %A Rully, Tutus %A Taurusyanti, Dewi %A Universitas Pakuan, %A Fakultas Ekonomi dan Bisnis, %A Program Studi Manajemen, %B Program Studi Manajemen %D 2018 %F eprintsunpak:5211 %I Universitas Pakuan %P 80 %T “Analisis Sistem Antrian Sebagai Upaya Peningkatan Efisiensi Pelayanan Yang Optimal Pada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Cabang Cibinong” %U http://eprints.unpak.ac.id/5211/ %X DEVI LUTHFIANA 021114169, Manajemen S1, Manajemen Operasi, “Analisis Sistem Antrian Sebagai Upaya Peningkatan Efisiensi Pelayanan Yang Optimal Pada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Cabang Cibinong” di bawah bimbingan Ibu TUTUS RULLY dan Ibu DEWI TAURUSYANTI. Tahun 2018. Perusahaan yang bergerak dibidang jasa tidak terlepas dari kegiatan pelayanan. Dalam kegiatan pelayanan, hal yang tidak dapat dihindari adalah menunggu. Ketika pelanggan ingin mendapatkan pelayanan yang mengharuskan untuk menunggu, tanpa disadari mereka sedang antri. Antrian adalah suatu garis tunggu dari satu atau lebih pelanggan yang menunggu untuk dilayani oleh satu atau lebih layanan dimana adanya perbedaan antara jumlah permintaan terhadap fasilitas pelayanan dan kemampuan fasilitas untyk melayani. Seperti yang terjadi di BPJS Kesehatan Cabang Cibinong bahwa sering terjadi antrian yang panjang pada loket pendaftaran peserta baru, dimana peserta dilayani melebihi waktu standar yang ditetapkan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Cabang Cibinong. Penelitian ini ditujukan untuk menjelaskan jumlah loket yang tepat agar bisa bisa mengoptimalkan jumlah loket pendaftaran peserta baru pada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Cabang Cibinong. Metode yang digunakan adalah metode multi-channel single-phase yang dapat digunakan untuk mengetahui jumlah loket yang tepat agar bisa meminimumkan jumlah antrian di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Cabang Cibinong, dengan menggunakan data primer dan sekunder. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat dua alternative penambahan jumlah loket yaitu jika dipertimbangkan dari waktu rata-rata menunggu adalah dengan menambah menjadi 5 loket untuk mencapai standar pelayanan yang diterapkan sebesar 3 menit. Saran diharapkan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Cabang Cibinong dapat mempertimbangkan lagi waktu standar yang ditetapkan karena peserta yang datang adalah peserta yang ingin mendapatkan jaminan kesehatan. Kata Kunci: Sistem Antrian, Efisiensi Pelayanan, Multichannel Singlephase