%0 Thesis %9 Skripsi %A Kusheryanto, Tarisya Rizki Putri %A Sudaryanto, Edy %A Wibowo, Sujatmiko %A Universitas Pakuan, %A Fakultas Ekonomi dan Bisnis, %A Program Studi Akuntansi, %B Program Studi Akuntansi %D 2022 %F eprintsunpak:6251 %I Universitas Pakuan %P 111 %T Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Terhadap Belanja Modal Pada Pemerintah Kota Bogor Periode Tahun 2015-2020. %U http://eprints.unpak.ac.id/6251/ %X TARISYA RIZKI PUTRI KUSHERIYANTO. 022118130. Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Terhadap Belanja Modal Pada Pemerintah Kota Bogor Periode Tahun 2015-2020. Di bawah bimbingan: EDY SUDARYANTO dan SUJATMIKO WIBOWO. 2022. Dalam melaksanakan otonomi daerah sebagai wujud dari asas desentralisasi, Pemerintah Daerah diberikan sumber-sumber pendapatan yang akan digunakan untuk membiayai seluruh aktivitas pemerintahan dan pembangunan daerahnya. Tingkat Pendapatan Asli Daerah (PAD) dijadikan tolak ukur kemampuan daerah dalam membiayai pengeluaran daerahnya. Jenis-jenis pengeluaran daerah terdiri dari belanja modal, belanja pegawai, belanja bunga, belanja subsidi, belanja bagi hasil, belanja bantuan keuangan, dan belanja tak terduga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh Pendapatan Asli Daerah terhadap Belanja Modal serta untuk mengetahui bagaimana Pemerintah Kota mengelola Pendapatan Asli Daerah dan Belanja Modal. Penelitian dilakukan dengan mengambil data Laporan Keuangan Pemerintah Kota Bogor Tahun 2015-2020 di Badan Keuangan dan Aset Kota Bogor. Data yang diperoleh diuji dengan menggunakan aplikasi SPSS dan Microsoft Excel, metode statistik uji kualitas data menggunakan uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji heterokedastisitas, uji multikolonieritas, dan uji autokorelasi, uji hipotesis yaitu uji regresi linear sederhana, uji determinasi, dan uji t, lalu menghitung rasio efektivitas menggunakan Microsoft Excel. Berdasarkan uji statistik dengan uji t mendapatkan hasil Pendapatan Asli Daerah tidak berpengaruh terhadap Belanja Modal di Kota Bogor. Hal ini menunjukan bahwa semakin tinggi Pendapatan Asli Daerah yang diperoleh tidak meningkatkan alokasi Belanja Modal di Kota Bogor. Analisis rasio efektivitas Pendapatan Asli Daerah menunjukan bahwa Kinerja Pemerintah Kota Bogor dalam merealisasikan dan mengelola Pendapatan Asli Daerah pada tahun 2015-2020 dapat dikategorikan efektif. Berdasarkan analisis rasio efektivitas Belanja Modal menunjukan Kinerja pemerintah Kota Bogor dalam merealisasikan dan mengelola Belanja Modal pada tahun 2015, 2016, dan 2019 tidak efektif, sedangkan pada tahun 2017, 2018, dan 2020 dapat dikategorikan efektif. Kata Kunci: Pendapatan Asli Daerah dan Belanja Moda