TY  - THES
Y1  - 2022///
AV  - public
UR  - http://eprints.unpak.ac.id/7039/
A1  - Jelita Eriani, Rima
A1  - Nur Arif, Hari
A1  - Handoyo DP, Sapto
ID  - eprintsunpak7039
N2  - Jaminan hak kesehatan bagi pekerja adalah hak asasi manusia (HAM) yang harus dipenuhi oleh pengusaha di tengah-tengah situasi pandemi Covid-19. Kewajiban tersebut adalah hal yang esensial karena pekerja adalah aset hagi perusahaan. Pekerja yang tetap masuk selama masa pandemi Cavid 19 secara hukum harus dilindungi dan tidak boleh diabaikan hak-haknya dalam pemenuhan jaminan sosial khususnya jaminan kesehatan oleh perusahaan yang rentan karena tetap bekerja di masa yang sulit ini. Adapun identifikasi dalam penulisan hukum ini adalah bagaimana pemenuhan jaminan kesehatan bagi pekerja di PT. Agrinesia Raya Bogor selama masa pandemi Covid-19? dan permasalahan apa yang dihadapi dalam pemenuhan jaminan kesehatan pekerja di PT. Agrinesia Raya Bogor selama masa pandemi Covid-19 dan bagaimana upaya penyelesaiannya? Sifat penelitian yang digunakan adalah deskriptif analistis dengan jenis penelitian normatif empiris, teknik pengumpulan data menggunakan teknik penelitian kepustakaan (library research) dan penelitian lapangan (field research), serta pengolahan data dilakukan secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemenuhan jaminan kesehatan bagi pekerja di PT. Agrinesia Raya Bogor selama masa pandemi Covid-19 sudah dapat dikatakan optimal, dimana perusahaan sudah mendaftarkan seluruh pekerjanya dalam jaminan kesehatan dan melakukan upaya-upaya preventif selama masa pandemi Covid-19 dengan baik. Permasalahan yang dihadapi dalam pemenuhan jaminan kesehatan pekerja di PT. Agrinesia Raya Bogor selama masa pandemi Covid-19 yaitu dalam memenuhi kewajibannya, perusahaan sempat terlambat melakukan pembayaran iuran BPJS Kesehatan pekerja dikarenakan ekonomi perusahaan yang agak merosot selama pandemi Covid-19. Vaksinasi gotong royong yang dibeli perusahaan sulit didapat serta mekanisme vaksinasi di Kadin maupun di Stadion Pakansari sebagai pelaksana tempat penyelenggaraan vaksinasi 1 dan 2 sangat lama dan tidak efektif, serta kurangnya kesadaran para pekerja dalam melindungi diri saat pandemi Covid 19. Upaya penyelesaian yang dilakukan PT. Agrinesia Raya Bogor untuk mengatasi permasalahan pelaksanaan pemenuhan program jaminan kesehatan yaitu berupa permohonan dispensasi waktu pembayaran luran BPJS Kesehatan dan menyampaikan langsung keluhan pekerja kepada Kadin Kabupaten Bogor selaku pelaksana penyelenggaraan vaksin 1 dan 2 terkait mekanisme vaksinasi gotong-royong yang dinilai sangat lama dan tidak efektif.
M1  - Skripsi
TI  - Pelaksanaan Pemenuhan Jaminan Kesehatan Bagi Tenaga Kerja Selama Masa Pandemi Covid-19 Diteliti Pada Pt. Agrinesia Raya Bogor
PB  - Universitas Pakuan
ER  -