%0 Thesis
%9 Skripsi
%A Yulia Juana, Lala
%A Yulia Wiendarlina, Ike
%A Sofihidayati, Trirakhma
%A Universitas Pakuan,
%A Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,
%A Program Studi Farmasi,
%B Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
%D 2024
%F eprintsunpak:7576
%I Universitas Pakuan
%P 37
%T STANDARISASI SIMPLISIA DAN EKSTRAK (Platycerium bifurcatum )  BERDASARKAN PARAMETER SPESIFIK DAN NON SPESIFIK  DETERMINATION OF STANDARDIZATION BASED ON SPECIFIC AND   NON-SPECIFIC PARAMETERS OF Platycerium bifurcatum ETHANOL   EXTRACT
%U http://eprints.unpak.ac.id/7576/
%X STANDARISASI SIMPLISIA DAN EKSTRAK (Platycerium bifurcatum )  BERDASARKAN PARAMETER SPESIFIK DAN NON SPESIFIK  DETERMINATION OF STANDARDIZATION BASED ON SPECIFIC AND   NON-SPECIFIC PARAMETERS OF Platycerium bifurcatum ETHANOL   EXTRACT  Lala Yulia Juanda1*  , Ike Yulia Wiendarlina2  , and Trirakhma Sofihidayati3     1Program Studi Farmasi, FMIPA, Universitas Pakuan   Jalan Pakuan PO BOX 452. Bogor 16143   *Coresponding Author.Email: lalayulia03@gmail.com  Diterima: Direvisi: Disetujui:  ABSTRAK   Tanaman paku tanduk rusa merupakan suatu tanaman yang memiliki banyak khasiat,   namun sampai saat ini penelitian terkait pengelolaan tanaman paku tanduk rusa masih   jarang dilakukan, sehingga diperlukan penelitian untuk mengungkap kebenaran khasiat   tanaman paku tanduk rusa terutama dalam dunia pengobatan salah satunya dengan   melakukan standarisasi ekstrak. Tujuan dari penelitian ini menentukan parameter standar   spesifik dan non spesifik kriteria Kementerian Kesehatan RI tahun 2008. Dua parameter   spesifik dan non-spesifik digunakan untuk membakukan data yang diekstraksi. Aktivitas   farmakologis suatu ekstrak ditentukan dengan menganalisis ciri-ciri kimia dari jumlah   bahan kimia aktifnya, baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Faktor fisik, kimia, dan   mikrobiologi yang menjaga stabilitas dan keamanan suatu ekstrak merupakan contoh   parameter analisis non spesifik. Hasil penelitian uji parameter spesifik yaitu identitas   tanaman memiliki bentuk menyerupai tanduk rusa, warna hijau, rasa pahit, bau khas dan   terdiri dari lapisan epidermis dengan dinding sel bergelombang. Hasil uji parameter   spesifik untuk standarisasi ekstrak etanol pakis tanduk rusa meliputi susut pengeringan   serbuk 5,602% dan ekstrak 6,997%, kadar ekstrak serbuk larut air 25,132% dan ekstrak   53,55%, serta kadar ekstrak serbuk larut etanol 13,23%. dan ekstrak 73,72%. Hasil uji   parameter non spesifik sebagai berikut: kadar air ekstrak sebesar 4,27%, kadar abu   ekstrak sebesar 6,85% dan 4,74%, kadar abu total serbuk asam tidak larut sebesar 0,79%   dan ekstrak sebesar 0,55%, dan cemaran logam berat ekstrak sebesar 0,009 ppm. Tidak   terdapat cemaran mikrobiologis pada bubuk maupun ekstrak simplisia, yaitu sebesar   0,0011 ppm. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun tanduk rusa memenuhi   persyaratan mutu bahan baku berdasarkan uji standardisasi spesifik dan non spesifik.  Kata Kunci : Daun paku tanduk rusa , Ekstrak, Etanol