@phdthesis{eprintsunpak7603, author = {Nurul Nilasari and Ade Heri Mulyati and Mohamad Rafi}, title = {PROFIL METABOLIT (FENOL TOTAL DAN SPEKTRUM FT-IR) PEGAGAN (Centella asiatica) BERDASARKAN LOKASI TUMBUH BERBEDA}, school = {Universitas Pakuan}, year = {2023}, month = {September}, url = {http://eprints.unpak.ac.id/7603/}, abstract = {PROFIL METABOLIT (FENOL TOTAL DAN SPEKTRUM FT-IR) PEGAGAN (Centella asiatica) BERDASARKAN LOKASI TUMBUH BERBEDA Nurul Nilasaria*), Mohamad Rafib), Ade Heri Mulyatic) a) Department Chemistry, Faculty of Mathematics and Natural Science, Pakuan University b) Department Chemistry, Faculty of Mathematics and Natural Science, Pakuan University c) Department Chemistry, Faculty of Mathematics and Natural Science, IPB University *) Corresponding Author: nurulnilasari36@gmail.com ABSTRAK Komposisi dan senyawa fitokimia dalam tanaman dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya adalah lokasi tumbuh. Perbedaan tersebut dapat dievaluasi dengan menentukan profil metabolitnya seperti kadar fenol total dan analisis sidik jari spektrum FT-IR. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan profil metabolit sekunder (kadar fenol total dan spektrum FTIR) pegagan. Data absorban spektrum FT-IR kemudian dikombinasikan dengan analisis kemometrik yaitu PCA dan CA untuk mengelompokkan pegagan berdasarkan lokasi tumbuh yang berbeda. Penelitian dilakukan menggunakan sampel pegagan dengan daerah tumbuh Lembang (Bandung Barat), Pacet (Cianjur), Bumi Jawa (Tegal), Tawangmangu (Karanganyar), Kalibawang (Kulon Progo), dan Batu (Malang). Sampel pegagan ditentukan kadar airnya, diekstraksi dengan menggunakan pelarut etanol 70\%, kemudian dilakukan penentuan kadar fenolik total dan pembuatan spektrum FT-IR serta pengelompokannya dengan analisis kemometrik metode PCA dan CA. Kadar fenol total terbesar berasal dari pegagan daerah Lembang (Bandung Barat) sebesar 227,33 GAE/g ekstrak. Spektrum FT-IR pegagan masing?masing daerah memiliki pola yang mirip namun dengan intensitas bilangan gelombang yang berbeda pada setiap sampel. PCA menunjukkan sampel pegagan dari masing-masing daerah dapat dikelompokkan berdasarkan pola sidik jarinya dengan total PC 81\%. Hasil CA serupa dengan hasil PCA, dimana pemisahan setiap daerah terpisah dengan baik. Sampel pegagan terpisah menjadi dua cluster didasarkan atas kemiripan spektra di antara dua kelompok. Keywords: kadar fenol total, spektrum FT-IR, pegagan, kemometrik, PCA, cluster analysis} }