@phdthesis{eprintsunpak8125, school = {Universitas Pakuan}, month = {February}, year = {2024}, author = {Edelweis Shadri and Diana WIdyastuti and Fajar Anggreani}, title = {FORTIFIKASI TEPUNG IKAN GABUS (Channa striata) PADA PEMBUATAN MAKANAN RINGAN BERPROTEIN TINGGI}, abstract = {FORTIFIKASI TEPUNG IKAN GABUS (Channa striata) PADA PEMBUATAN MAKANAN RINGAN BERPROTEIN TINGGI Edelweis Widya Shadri1 , Diana Widiastuti1 , Fajar Anggraeni2 1Program Studi Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Pakuan 2Badan Riset Inovasi Nasional, Pusat Riset Perikanan, OR. Kebumian dan Maritim Email: edelweiswidya26@gmail.com, dianawidi25@unpak.ac.id, fajar.anggraeni@brin.go.id ABSTRAK Ikan gabus merupakan salah satu ikan potensial di Indonesia yang memiliki kandungan gizi yang tinggi terutama protein, sehingga dapat dijadikan sebagai bahan fortifikasi dengan tujuan meningkatkan nilai gizi pada produk olahan pangan. Penelitian ini diawali dengan uji karakteristik fisik dan kimia terhadap daging ikan gabus. Ikan gabus diolah menjadi tepung dan dilakukan karakteristik fisik dan kimia sesuai dengan SNI 2715-2013. Setelah itu dilakukan pembuatan makanan ringan dengan 5 formulasi tepung ikan yang berbeda yaitu 0\% (F1), 10\% (F2), 20\% (F3), 30\% (F4) dan 40\% (F5). Produk makanan ringan yang dihasilkan ditentukan formulasi terbaik melalui uji organoleptik dan dilanjutkan pengujian terhadap karakteristik kimia dan mikrobiologi sesuai dengan SNI 2886-2015, serta dilakukan pendugaan umur simpan makanan ringan dengan menggunakan metode pendekatan kadar air kritis. Hasil penelitian ini menunjukan makanan ringan ringan yang difortifikasi tepung ikan gabus (F4) memiliki kandungan gizi yang lebih tinggi yaitu protein 26,10\%; albumin 4,00\%; Ca 984,67 mg/kg; K 2200 mg/kg; dan P 4028,33 mg/kg. Sedangkan pada F1 memiliki kandungan protein 6,78\%; Ca 268mg/kg; K 1300 mg/kg; dan P 1886,67 mg/kg. Pada pendugaan umur simpan model kadar air kritis dengan kemasan metalized plastic makanan ringan F4 memiliki masa penyimpanan 377 hari, sedangkan makanan ringan F1 347 hari. Kata kunci: Ikan Gabus, Tepung Ikan, Fortifikasi, Umur Simpan, Protein}, url = {http://eprints.unpak.ac.id/8125/} }