eprintid: 8339 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 45 dir: disk0/00/00/83/39 datestamp: 2024-10-04 02:29:51 lastmod: 2024-10-04 02:29:51 status_changed: 2024-10-04 02:29:51 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Nurkhoirunnisa, Nabila creators_name: Indrayono, Yohanes creators_name: Syafaat, Fitra creators_NPM: 021120277 creators_NPM: 8878801019 contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_name: Nurkhoirunnisa, Nabila contributors_name: Indrayono, Yohanes contributors_name: Syafaat, Fitra contributors_NIDN: 021120277 contributors_NIDN: 8878801019 corp_creators: Universitas Pakuan corp_creators: Fakultas Ekonomi dan Bisnis corp_creators: Program Studi Manajemen title: Faktor–faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Saham Pada Perusahaan Yang Melakukan Initial Public Offering (IPO) Pada Indeks Saham LQ45 Di Bursa Efek Indonesia Pada Periode 2019-2023 ispublished: pub subjects: 35 subjects: b divisions: sch_med full_text_status: public abstract: NABILA NURKHOIRUNNISA, NPM: 021120277. Faktor–faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Saham Pada Perusahaan Yang Melakukan Initial Public Offering (IPO) Pada Indeks Saham LQ45 Di Bursa Efek Indonesia Pada Periode 2019-2023. Pembimbing YOHANES INDRAYONO dan FITRA SYAFAAT, 2024 Pasar Modal ialah kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkan, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek. Penawaran umum perdana (Initial Public Offering/IPO) merupakan langkah awal bagi perusahaan menjadi perusahaan publik. Salah satu fenomena yang terjadi saat penawaran umum saham adalah underpricing. Pada saat penentuan harga saham sering terjadi perbedaan harga terhadap saham yang sama antara di pasar perdana dan di pasar sekunder yaitu Underpricing dan overpricing. Underpricing adalah adanya selisih positif antara harga saham di pasar sekunder dengan harga saham di pasar perdana atau saat penawaran saham perdana (IPO). Selisih harga inilah yang dikenal dengan istilah initial return (IR) atau positif return bagi investor. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu verifikatif dengan metode eksplanatory survei. Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat underpricing pada perusahaan yang melakukan Go Public. Jenis data penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik purposive sampling, hasilnya diperoleh sebanyak 29 perusahaan yang tergabung dalam Indeks LQ45 selama periode penelitian. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis faktor dan analisis regresi data panel. Berdasarkan hasil rotasi faktor, dari 3 (tiga) variabel telah direduksi menjadi hanya terdiri dari 2 faktor, yaitu faktor 1 terdiri dari variabel Debt to Assets Ratio dan Return on Assets dan faktor 2 terdiri dari variabel Current Ratio. Berdasarkan hasil uji secara parsial Current Ratio (CR) dan Return on asset (ROA) berpengaruh terhadap tingkat Underpricing, dan Debt to assets ratio (DAR) tidak berpengaruh terhadap tingkat Underpricing. Pengujian secara simultan menunjukkan hasil Current Ratio (CR), Debt to Assets Ratio (DAR), dan Return on Assets (ROA) berpengaruh terhadap tingkat Underpricing. Kata Kunci: Analisis Faktor, Current Ratio (CR), Debt to Assets Ratio (DAR), Return on Assets (ROA), Underpricing date: 2024-07-17 date_type: published pages: 124 institution: Universitas Pakuan department: Program Studi Akuntansi thesis_type: Skripsi thesis_name: Sarjana citation: Nurkhoirunnisa, Nabila and Indrayono, Yohanes and Syafaat, Fitra (2024) Faktor–faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Saham Pada Perusahaan Yang Melakukan Initial Public Offering (IPO) Pada Indeks Saham LQ45 Di Bursa Efek Indonesia Pada Periode 2019-2023. Skripsi thesis, Universitas Pakuan. document_url: http://eprints.unpak.ac.id/8339/1/SKRIPSI%20FINAL_Nabila%20Nurkhoirunnisa_2024.pdf