%I Universitas Pakuan %D 2019 %L eprintsunpak842 %A Yulia Maulida %A Min Rahminiwati %A Mulyati Effendi %X ABSTRAK Luka bakar merupakan cedera jaringan yang disebabkan oleh cairan panas, panas kering, kimiawi (bahan korosif), aliran listrik dan energi elektromagnetik. Kulit yang mengalami luka bakar akan mengalami kerusakan pada epidermis, dermis dan subkutan. Proses penyembuhan luka bakar melalui berbagai macam fase penyembuhan seperti fase inflamasi, profilase, maturase. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efek formula dari gel ekstrak etanol daun iler.. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Morton yaitu mengukur empat diameter luka secara tetap 3 hari sekali selama 16 hari, kemudian dihitung rata-rata diameter tiap pengukurannya. Penelitian ini dilakukan pada 5 kelompok perlakuan formula, kelompok 1 adalah kelompok tikus yang diberi formula I gel ekstrak etanol 96% daun iler 10%, kelompok 2 formula II gel ekstrak etanol 96% daun iler 20%, kelompok 3 formula III gel ekstrak etanol 96% daun iler 30%, kelompok 4 Kontrol negative (basis gel) dan kelompok 5 Kontrol positif (bioplacenton). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gel ekstrak etanol 96% daun iler 30% adalah dosis efektif mempercepat proses penyembuhan luka bakar selama waktu pengobatan 16 hari. Kata Kunci : Daun Iler (Plectranthus scutellarioides), Gel, Luka Bakar %T EFEK GEL EKSTRAK ETANOL 96% DAUN ILER (Plectranthus scutellarioides) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA BAKAR PADA TIKUS PUTIH JANTAN Sprague Dawley