TY - THES Y1 - 2024/07/29/ AV - public A1 - Fauzia, Sipa A1 - nurmiatiningsih, Triasti A1 - Karlita, Titik PB - Universitas Pakuan ID - eprintsunpak8641 UR - http://eprints.unpak.ac.id/8641/ M1 - Skripsi TI - Pengembangan Formulasi Coating Benih Cabai Menggunakan Teknologi Nano Berbasis Jamur Trichoderma asperellum EP - 19 N2 - Pengembangan Formulasi Coating Benih Cabai Menggunakan Teknologi Nano Berbasis Jamur Trichoderma asperellum Sipa Fauziah1*, Titik Kartika2* , dan Triastinurmiatiningsih1 , Ikhsan Guswenrivo2 , Putri Amanda3 , Muhammad Ilyas4 1Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Pakuan 2Badan Riset Inovasi Nasional, Pusat Riset Zoologi Terapan 3Badan Riset Inovasi Nasional, Pusat Riset Biomassa dan Produk 4Badan Riset Inovasi Nasional, Pusat Riset Biosistematika dan Evolusi 5Alamat korespondensi: titik.kartika@brin.go.id ABSTRACT Chili peppers are a leading agricultural commodity in Indonesia, but they often face productivity declines due to pest and disease attacks. Historically, pest control has relied on chemical pesticides, but excessive use has led to resistance in pests and insects, reducing the effectiveness of these pesticides. One alternative that can be used is the utilization of the fungus Trichoderma asperellum with a nano-technology approach as a seed coating for chili plants. This study developed a seed coating formulation based on the fungus T. asperellum using nano-technology. The research activities included testing the compatibility of T. asperellum with the formulation mixture used, and testing the viability and vigor of chili seeds coated with the seed coating formulation. The design used in this study was a Completely Randomized Design (CRD) with 3 treatments (10, 25, and 50 mg/mL) and 4 replications. The data obtained were processed using Analysis of Variance (ANOVA) and, if significantly different, followed by Duncan?s test at a 95% significance level. The results of this study showed that the analysis of variance on the compatibility test of T. asperellum with the formulation mixture showed positive or compatible results, indicating that the formulation can be used for seed coating using nanoparticle technology. The seed coating formulation using nanoparticle technology provided a positive response in terms of maximum growth potential, germination rate, vigor index, and uniformity of growth in chili seeds. At a concentration of 25 mg/mL, the coating formulation provided optimal results for the viability and vigor of chili seeds. Keywords : Chili, Nanoparticles, Trichoderma asperellum, Seed Coating ABSTRAK Cabai merupakan komoditas pertanian unggulan di Indonesia, namun sering menghadapi penurunan produktivitas akibat serangan hama dan penyakit. Secara historis, pengendalian hama bergantung pada pestisida kimia, tetapi pemakaian berlebih menyebabkan resistensi pada hama dan serangga sehingga, mengurangi efektivitas pestisida tersebut. Salah satu alternatif yang bisa digunakan adalah pemanfaatan jamur Trichoderma asperellum sebagai seed coating pada tanaman cabai. Dalam penelitian ini dilakukan pengembangan formulasi seed coating berbasis jamur Trichoderma asperellum menggunakan teknologi nano. Kegiatan penelitian dilakukan dengan melakukan uji kompatibilitas jamur Trichoderma asperellum, dengan campuran formulasi yang digunakan, uji viabilitas dan vigor benih cabai yang telah dilakukan coating menggunakan formulasi seed coating. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan (10, 25, dan 50 mg/mL) dengan 4 ulangan. Data yang diperoleh diolah menggunakan Analisis of Variance (ANOVA) dan jika berbeda nyata dilanjutkan dengan uji Duncan?s pada taraf signifikasi 95%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil analisis ragam pada uji kompatibilitas jamur Trichoderma asperellum dengan campuran formulasi menunjukan hasil yang positif atau kompetibel sehingga formulasi dapat diguanakan untuk seed coating menggunakan teknologi nanopartikel. Formulasi seed coating menggunakan teknologi nanopartikel memberikan respon yang positif pada hasil rataan potensi tumbuh maksimum, daya berkecambah, indeks vigor dan keserempakan tumbuh pada benih cabai. Pada konsentrasi 25 mg/mL formulasi coating memberikan hasil yang optimal terhadap viabilitas dan vigor benih cabai. Kata kunci : Cabai, Nanopartikel, Trichoderma asperellum, Seed Coatin ER -