<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . . "ANALISIS HUBUNGAN HASIL SWAMEDIKASI DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN\r\nORANG TUA/ PENDAMPING PADA PASIEN DIARE ANAK DI APOTEK KECAMATAN\r\nKEPAHIANG"^^ . "ANALISIS HUBUNGAN HASIL SWAMEDIKASI DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN\r\nORANG TUA/ PENDAMPING PADA PASIEN DIARE ANAK DI APOTEK KECAMATAN\r\nKEPAHIANG\r\nAnalysis of the Relationship Between Self-Medication Outcomes and the Level of Knowledge of\r\nParents/Caregivers in Patients with Diarrhea at the Pharmacies in Kepahiang Subdistrict\r\nGianni Apita1*, Nisa Najwa Rohkmah2\r\n, Dewi Oktavia Gunawan2\r\n1Farmasi, FMIPA, Universitas Pakuan, Bogor\r\n2Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Bogor, Indonesia,\r\n*E-mail: gianniapita02@gmail.com\r\nAbstrak\r\nDiare adalah suatu penyakit gangguan pencernaan yang ditandai dengan frekuensi buang air besar lebih\r\ndari tiga kali sehari dan penurunan konsistensi tinja. Swamedikasi merupakan upaya pengobatan mandiri\r\nyang dilakukan untuk mengobati suatu penyakit. Diperlukan pengetahuan yang baik agar swamedikasi yang\r\ndilakukan tepat dan aman. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gambaran swamedikasi diare pada\r\nanak meliputi alasan melakukan swamedikasi diare, jenis obat yang digunakan, hasil swamedikasi,\r\nmengetahui tingkat pengetahuan orang tua, menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan orang tua\r\nterhadap hasil swamedikasi, dan hubungan variabel pengganggu terhadap hasil swamedikasi. Penelitian ini\r\nmerupakan penelitian observasional analitik. Rancangan penelitian yang digunakan adalah studi kohort dan\r\npengambilan data secara prospektif melalui kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan dari 80 responden yang\r\ntermasuk kedalam kriteria inklusi, responden paling banyak melakukan swamedikasi dengan alasan untuk\r\nmenghemat biaya pengobatan yaitu 26 orang (32,5%), jenis obat yang paling banyak digunakan adalah\r\ngolongan adsorben 33 (41,25%), serta hasil swamedikasi sembuh 66 orang (82,5%) dan tidak sembuh 14\r\norang (17,5%). Tingkat pengetahuan swamedikasi yang dilakukan oleh orang tua yaitu baik 35 orang\r\n(43,75%), cukup 26 orang (32,5%), dan kurang 19 orang (23,75%). Hasil analisis uji Spearman Rho\r\ndidapatkan hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan orang tua terhadap hasil swamedikasi\r\n(p=0,000). Hasil analisis uji regresi logistik didapatkan hubungan yang signifikan antara faktor pengganggu\r\nusia (p=0,009) dan pendidikan terakhir (p=0,029) terhadap hasil swamedikasi.\r\nKata Kunci: diare, pengetahuan, swamedikasi"^^ . "2024-10-09" . . . "Universitas Pakuan"^^ . . . "Fakultas Matematika dan Pengetahuan Alam, Universitas Pakuan"^^ . . . . . . . . . . . . . . . . . . "Gianni"^^ . "Apita"^^ . "Gianni Apita"^^ . . "Nisa"^^ . "Najwa R"^^ . "Nisa Najwa R"^^ . . "Dewi"^^ . "Oktavia Gunawan"^^ . "Dewi Oktavia Gunawan"^^ . . . . . . "ANALISIS HUBUNGAN HASIL SWAMEDIKASI DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN\r\nORANG TUA/ PENDAMPING PADA PASIEN DIARE ANAK DI APOTEK KECAMATAN\r\nKEPAHIANG (Text)"^^ . . . "Burn CD_Gianni_Apita.pdf"^^ . . "HTML Summary of #8879 \n\nANALISIS HUBUNGAN HASIL SWAMEDIKASI DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN \nORANG TUA/ PENDAMPING PADA PASIEN DIARE ANAK DI APOTEK KECAMATAN \nKEPAHIANG\n\n" . "text/html" . . . "Farmasi"@en . .