@phdthesis{eprintsunpak9527, title = {EFISIENSI PENYERAPAN BIOSORBEN EKSTRAK PEKTIN KULIT BUAH COKLAT (Theobroma cocao L.) DAN KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP LOGAM BERAT TIMBAL (Pb)}, year = {2024}, month = {January}, school = {Universitas Pakuan}, author = {Novi Fatmasari}, url = {http://eprints.unpak.ac.id/9527/}, abstract = {EFISIENSI PENYERAPAN BIOSORBEN EKSTRAK PEKTIN KULIT BUAH COKLAT (Theobroma cocao L.) DAN KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP LOGAM BERAT TIMBAL (Pb) Anna Permanasari, Trirakhma Sofihidayati, Novi Fatmasari Program Studi Farmasi, FMIPA Universitas Pakuan, Jalan Pakuan PO BOX 452, Bogor 16143 Abstrak Buah Coklat (Theobroma cocao L.) dan Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus) merupakan salah satu tanaman yang banyak dimanfaatkan di Indonesia, bagian tanaman yang banyak di manfaatkan adalah bagian kulitnya. Pada bagian kulit buah coklat dan buah naga merah terdapat suatu senyawa yaitu pektin. Pektin merupakan senyawa heretopolisakarida yang memiliki gugus polimer dari asam D-galakturonat yang dapat dimanfaatkan sebagai bioadsorben. Kemampuan pektin dalam menyerap logam terjadi karena kemampuan interaksi sebagai penarik pasangan elektron pada atom-atom dalam logam berat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi penyerapan bioadsorben ekstrak pektin terhadap ion logam berat timbal Pb (II). Ekstraksi pektin kulit buah kakao dan kulit naga merah dilakukan dengan metode konvensional yaitu dengan pemanasan dan penambahan asam sitrat pada ekstraksi buah coklat dan HCl pada ekstraksi buah naga merah sebagai penghidrolisis senyawa protopektin menjadi senyawa pektin. Esktrak yang diperoleh selanjutnya di uji mutu pektin yang mencakup kadar abu total, kadar air, berat ekivalen, kadar metoksil, kadar galakturonat dan derajat esterifikasi. Analisis daya serap dilakukan dengan menambahkan larutan logam kedalam ekstrak pektin yang selanjutnya di uji dengan menggunakan metode AAS (Atomic Absorption Spectrophotometry). Berdasarkan penelitian, efisiensi penyerapan terbaik antara kedua pektin dihasilkan oleh pektin buah kakao 0,5 gram dengan konsentrasi larutan Pb (II) 15 ppm mempunyai persentase penyerapan 95,2593\%. Untuk efisiensi penyerapan pada kulit buah naga 0,5 gram dengan konsentrasi 15 ppm mempunyai persentase penyerapan 90,3334\%. Kata Kunci : Kulit buah naga merah, kulit buah kakao, pektin, bioadsorben, AAS (Atomic Absorption Spectrophotometry)} }