Analisis Financial Statement Fraud Menggunakan Metode Beneish M-Score dan Dechow F-Score di Perusahaan Sub Sektor Asuransi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2019-2023

Nyoman Viandini, Desak and Timuriana, Tiara and Fadillah, Haqi (2025) Analisis Financial Statement Fraud Menggunakan Metode Beneish M-Score dan Dechow F-Score di Perusahaan Sub Sektor Asuransi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2019-2023. Skripsi thesis, Universitas Pakuan.

[img] Text
2025 Desak Nyoman Viandini 022121005 ABSTRAK.pdf

Download (181kB)
[img] Text
2025 Desak Nyoman Viandini 022121005 DAFTAR ISI.pdf

Download (217kB)
[img] Text
2025 Desak Nyoman Viandini 022121005 BAB I.pdf

Download (362kB)
[img] Text
2025 Desak Nyoman Viandini 022121005 BAB II.pdf

Download (496kB)
[img] Text
2025 Desak Nyoman Viandini 022121005 BAB III.pdf

Download (334kB)
[img] Text
2025 Desak Nyoman Viandini 022121005 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (201kB)

Abstract

DESAK NYOMAN VIANDINI. 022121005. Analisis Financial Statement Fraud Menggunakan Metode Beneish M-Score dan Dechow F-Score di Perusahaan Sub Sektor Asuransi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2019-2023. Di bawah bimbingan: TIARA TIMURIANA dan HAQI FADILLAH. 2025. Financial statement fraud merupakan bentuk manipulasi terhadap laporan keuangan dengan tujuan menyajikan informasi yang tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya. Sektor asuransi sebagai pengelola dana masyarakat memiliki tanggung jawab yang tinggi terhadap penyajian laporan keuangan yang wajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi financial statement fraud pada perusahaan sub sektor asuransi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2019-2023 menggunakan metode Beneish M-Score dan Dechow F-Score. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan dari 10 perusahaan yang dipilih melalui metode purposive sampling. Analisis dilakukan dengan menghitung rasio-rasio keuangan berdasarkan indikator dari metode Beneish M-Score dan Dechow F-Score. Hasil penelitian menunjukkan tiga perusahaan berisiko tinggi, yaitu ABDA dan VINS pada tahun 2020, serta PNIN pada tahun 2023. Namun, seluruh perusahaan menunjukkan skor Dechow F-Score negatif selama lima tahun berturut-turut, mengindikasikan tidak adanya kecurangan. Metode Dechow F-Score terbukti lebih akurat (100%) dibandingkan Beneish M- Score (50%) dalam mendeteksi fraud di sektor asuransi. Kata kunci: beneish m-score, dechow f-Score, financial statement fraud

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi > Akuntansi keuangan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Depositing User: PERPUSTAKAAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNPAK
Date Deposited: 17 Oct 2025 03:41
Last Modified: 17 Oct 2025 03:41
URI: http://eprints.unpak.ac.id/id/eprint/10083

Actions (login required)

View Item View Item