Items where Author is "Syarif, Muhamad Ikhwan"

Up a level
Export as [feed] Atom [feed] RSS 1.0 [feed] RSS 2.0
Group by: Item Type | No Grouping
Number of items: 1.

Syarif, Muhamad Ikhwan and Setyaningsih, Sri and Taher, Hermawan (2023) Muhammad Ikhsan Syarif. Pemilihan Pasokan Bahan Bakar Pembangkit Listrik Energi Baru Terbarukan Menggunakan Metode Fuzzy C-Means (Selection of Fuel Supply for New Renewable Energy Using the Fuzzy C-Means Method). Dibawah bimbingan SRI SETYANINGSIH dan HERMAWAN TAHEER. Energi mempunyai peran penting untuk meningkatkan kegiatan ekonomi di Indonesia. Biomassa memiliki potensi untuk menjadi salah satu sumber energi utama dimasa mendatang, dan modernisasi sistem bioenergi disarankan sebagai kontributor penting bagi pengembangan energi berkelanjutan di masa yang akan datang. Indonesia memiliki target penggunaan Energi Baru Terbarukan di bauran energi nasional sebesar 23% di tahun 2025 dan 31% di tahun 2050. Tujuan penelitian ini adalah berfokus kepada pengambilan keputusan pemilihan biomassa sebagai bahan bakar pembangkit listrik dengan locus pembangkit di daerah Depok. Kegiatan dari penelitian ini diawali dengan melakukan proses clustering menggunakan metode Fuzzy C-Means untuk mengelompokan daerah-daerah pemasok bahan bakar yang ada Provinsi Jawa Barat dan Banten. Dari proses clustering diperoleh delapan kabupaten/kota yaitu, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bogor, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Karawang, Kabupaten Serang, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang yang merupakan pemasok bahan bakar di Wilayah Propinsi Jawa Barat dan Banten. Pendekatan metode yang diterapkan pada penelitian ini adalah Knowledge Discovery and Data Mining menggunakan software R.Studio, dengan beberapa tahapan yaitu selection of database, data cleaning, data transformation, data mining process, pattern evaluation dan knowledge konsolidation. Berdasarkan hasil analisis data potensi biomassa di wilayah kajian Jawa Barat dan Banteng diperoleh tiga cluster berdasarkan pertimbangan jumlah produksi, jenis komoditas, nilai kalor, kesinambungan dan aspek ekonomi dalam produksi. Kabupaten yang masuk pada Cluster 1 yaitu Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Serang, Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi dengan 3 jenis biomassa yang dikategorikan sangat potensial yaitu Sabut Kelapa, Tempurung Kelapa dan Ampas Kelapa, sedangkan 2 Kabupaten lainnya yaitu Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Bogor hanya memiliki 2 jenis biomassa (tempurung kelapa dan ampas kelapa) yang masuk kategori sangat potensial. Kabupaten yang masuk cluster 2 dan merupakan kelompok data potensial yaitu hanya Kabupaten Bogor dengan 4 Komoditas yaitu Padi, Jagung, Kelapa dan Kopi. Kabupaten/Kota yang termasuk cluster 3 yaitu Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Serang, Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Karawang dengan 5 jenis biomassa yang dikategorikan tidak potensial yaitu jerami, sekam dan dedak, sabut kelapa dan cangkang kopi. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa cluster 1 merupakan kelompok data Sangat Potensial didominasi oleh biomassa dari komoditas kelapa, cluster 2 merupakan kelompok data Potensial didominasi oleh biomassa dari komoditas padi dan jagung sedangkan cluster 3 merupakan kelompok dataTidak Potensial didominasi oleh biomassa dari komoditas Padi. Skripsi thesis, Universitas Pakuan.

This list was generated on Fri Nov 22 11:46:26 2024 WIB.