Witandra, Karina Gasani and Taufiq, Ahmad Burhanudin and Octavianty, Ellyn (2018) PENGARUH REVALUASI ASET TETAP TERHADAP RASIO SOLVABILITAS (STUDI EMPIRIS PENERAPAN PMK NO. 191/PMK. 010/2015 PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2015). Skripsi thesis, Universitas Pakuan.
Text
Karina Gasani Witandra.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Karina Gasani Witandra. 022114234. Pengaruh Revaluasi Aset Tetap Terhadap Rasio Solvabilitas (Studi Empiris Penerapan PMK No. 191/PMK. 010/2015 Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI Tahun 2015). Dibawah bimbingan Ahmad Burhanudin Taufiq dan Ellyn Octavianty. 2018. Aset tetap merupakan komponen aset yang paling besar nilainya yang ada di dalam neraca (laporan posisi keuangan) sebagian besar perusahaan, terutama perusahaan padat modal seperti perusahaan manufaktur. Umumnya aset tetap dinilai sebesar harga perolehan (historical cost). Harga perolehan yang menjadi dasar historical cost dianggap tidak cocok lagi karena tidak mencerminkan nilai pasar, sehingga untuk bisa mencerminkan relevansi nilai aset dilakukan dengan model revaluasi. Tujuan penilaian kembali aset tetap perusahaan dimaksudkan agar perusahaan dapat melakukan perhitungan penghasilan dan biaya lebih wajar. Karena setiap perusahaan mengalami kebangkrutan, anjloknya nilai tukar rupiah atas dollar, dan nilai aset menurun. Untuk memulihkannya dengan melakukan revaluasi. Agar kondisi keuangan dapat tertolong, menunjukkan nilai perusahaan yang sebenarnya, dapat memperbaiki kesehatan keuangan perusahaan, dapat mencerminkan kemampuan perusahaan, dan dampak membaiknya beberapa rasio keuangan perusahaan khususnya debt to asset ratio dan debt to equity ratio. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh revaluasi aset tetap terhadap rasio solvabilitas pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data yang digunakan adalah laporan keuangan dari masing-masing perusahaan sampel, yang dipublikasikan melalui website www.idx.co.id. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan diperoleh sampel sebanyak 5 perusahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan variabel penelitian terdiri dari revaluasi aset tetap sebagai variabel independen, serta debt to asset ratio sebagai indikator rasio solvabilitas dan sebagai variabel dependen. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Statistical Product and Service Solution (SPSS) 23.00 For Windows. Berdasarkan hasil penelitian, pada uji t menunjukkan bahwa revaluasi aset tetap tidak memiliki pengaruh terhadap Debt To Asset Ratio atau nilai probabilitas signifikannya lebih besar dari 0,05 yaitu (0,563 > 0,05) yang artinya tidak terdapat pengaruh antara revaluasi aset tetap dengan Debt To Asset Ratio. Dalam melakukan revaluasi aset tetap bukan hanya meningkatkan aset perusahaan saja melainkan utang pada perusahaan meningkat sehingga debt to asset ratio tahun 2015 mengalami penurunan, namun dalam penurunan ini harus memperhatikan prinsip kehati-hatian karena perusahaan memiliki rasio utang yang tidak memenuhi standar. Saran bagi perusahaan yaitu memperhatikan nilai revaluasi dalam pengambilan keputusannya dan disarankan untuk mengikuti perkembangan ekonomi sekarang ini dan saran bagi investor yaitu mempunyai tujuan tertentu bagi perusahaan yang melakukan revaluasi aset tetap. Bagi peneliti selanjutnya, sebaiknya peneliti menambah jumlah variabel-variabel penelitian, sampel data baik jumlah perusahaan atau tahun pengamatan mengingat terbatasnya waktu penelitian. Kata Kunci (Keywords) : Revaluasi Aset Tetap, Debt To Asset Ratio (DAR)
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi > Akuntansi keuangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi |
Depositing User: | PERPUSTAKAAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNPAK |
Date Deposited: | 29 Aug 2022 13:30 |
Last Modified: | 29 Aug 2022 13:30 |
URI: | http://eprints.unpak.ac.id/id/eprint/1876 |
Actions (login required)
View Item |