Putri, Santi Kurnia and Rully, Tutus and Taurusyanti, Dewi (2019) analisis kebijakan pemeliharaan mesin dalam meningkatkan efisiensi biaya pemeliharaan pada PT. Laksana Matra Sedaya (Wintec. Skripsi thesis, Universitas Pakuan.
Text
Skripsi - Santi Kurnia Putri 0211 15 041.pdf Download (1MB) |
Abstract
Santi Kurnia Putri, NPM 021115041, Program Studi Manajemen, Manajemen Operasi, Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan Bogor, analisis kebijakan pemeliharaan mesin dalam meningkatkan efisiensi biaya pemeliharaan pada PT. Laksana Matra Sedaya (Wintec), dibawah bimbingan Tutus Rully dan Dewi Taurusyanti. Tahun 2019. Perusahaan manufaktur selalu berharap agar mesin produksinya dapat beroperasi dengan baik dan selalu siap pakai dengan tujuan untuk mendukung kelancaran proses produksi. Begitu pula yang dilakukan PT. Laksana Matra Sedaya (Wintec) yang bergerak di bidang industri furniture, dimana perusahaan memiliki mesin untuk melakukan proses produksi. Untuk menjaga agar mesin selalu siap pakai, maka yang harus dilakukan perusahaan adalah melakukan pemeliharaan (maintenance) terhadap mesin produksi secara berkesinambungan. Dalam melaksanakan kegiatan pemeliharaan, ada dua alternatif kebijakan pemeliharaan yang dapat dipilih perusahaan yaitu preventive maintenance dan corrective maintenance, sehingga alternatif kebijakan pemeliharaan yang dipilih adalah kebijakan pemeliharaan dengan biaya minimum. Penelitian ini berlokasi di Jalan Gunung Putri dilakukan dengan menggunakan data primer dan sekunder yang diperoleh peneliti secara langsung di PT. Laksana Matra Sedaya (Wintec), serta data dan informasi pendukung yaitu berupa hasil observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Pembahasan dalam penelitian ini adalah kebijakan pemeliharaan mesin yang sebaiknya dilakukan oleh PT. Laksana Matra Sedaya (Wintec) dengan biaya pemeliharaan mesin yang efisien. Dibutuhkan data biaya preventive maintenance, Corrective maintenance dan data kerusakan mesin yang terjadi di perusahaan. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis, maka kebijakan pemeliharaan yang sebaiknya digunakan oleh PT. Laksana Matra Sedaya (Wintec) adalah setiap sembilan bulan sekali dengan total biaya pemeliharaan sebesar Rp. 2.467.825, dengan biaya pencegahan yang diperkirakan sebesar Rp 839.887 dan biaya kerusakan sebesar Rp 1,627,939, karena kebijakan tersebut lebih efisien dibandingkan kebijakan pemeliharaan yang dilakukan perusahaan sebelum menggunakan metode probabilitas yaitu sebesar Rp 4.347.333 dengan biaya pemeliharaan preventif sebesar Rp 1.259.833 dan biaya pemeliharaan korektif sebesar Rp 3.087.500. Jadi, dapat dikatakan bahwa kebijakan pemeliharaan setiap sembilan bulan sekali dapat menghemat biaya pemeliharaan yang dikeluarkan oleh PT. Laksana Matra Sedaya (Wintec) sebesar Rp. 1.879.508. Kata Kunci: preventive maintenance, corrective maintenance, efisiensi biaya pemeliharaan
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen > Manajemen operasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen |
Depositing User: | PERPUSTAKAAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNPAK |
Date Deposited: | 31 Aug 2022 02:35 |
Last Modified: | 31 Aug 2022 02:35 |
URI: | http://eprints.unpak.ac.id/id/eprint/3567 |
Actions (login required)
View Item |