ANALISIS PENGGUNAAN KAIDAH KEBAHASAAN PADA TEKS ULASAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 01 RANCABUNGUR

Anggiliana, Agustin (2024) ANALISIS PENGGUNAAN KAIDAH KEBAHASAAN PADA TEKS ULASAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 01 RANCABUNGUR. Skripsi thesis, Universitas Pakuan.

Text Anggiliana Agustin 032119036.pdf Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Anggiliana Agustin. 032119036. Analisis Penggunaan Kaidah Kebahasaan Pada Teks Ulasan Siswa Kelas VIII SMP Negeri 01 Rancabungur. Skripsi. Universitas Pakuan. Bogor. Di bawah bimbingan Dr. Suhendra, M.Pd. dan Stella Talitha, M.Pd. Analisis penggunaan kaidah kebahasaan merupakan suatu pemaparan kebahasaan yang memiliki aturan, ketentuan, dan petunjuk dalam berbahasa dengan membentuk suatu kata atau kalimat sebagai ciri pembeda pada setiap jenis teks. Penelitian ini akan mengkaji penggunaan kaidah kebahasaan teks ulasan siswa kelas VIII SMP Negeri 01 Rancabungur. Fokus penelitian ini adalah penggunaan kaidah kebahasaan teks ulasan, dan subfokus penelitian ini adalah penggunaan konjungsi penerang, penggunaan konjungsi temporal, penggunaan konjungsi penyebab, dan penggunaan pernyataan saran atau rekomendasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kaidah kebahasaan teks ulasan siswa SMP Negeri 01 Rancabungur berupa konjungsi penerang, konjungsi temporal, konjungsi penyebab, dan pernyataan saran atau rekomendasi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, data yang ditemukan berupa kalimat dan hasilnya dijabarkan secara deskriptif. Data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu penggunaan kaidah kebahasaan pada teks ulasan siswa kelas VIII SMP Negeri 01 Rancabungur dengan jumlah 40 teks ulasan siswa sebagai sumber data. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi dengan melakukan pengkajian terhadap teks yang dibuat siswa. Hasil analisis data ditemukan 65 data penggunaan kaidah kebahasaan teks ulasan siswa dengan empat kaidah kebahasaan yang digunakan. Secara keseluruhan kaidah kebahasaan yang banyak digunakan, yaitu konjungsi penyebab (37%) konjungsi penyebab adalah konjungsi yang menyatakan suatu keadaan atau kejadian karena penyebab tertentu dan konjungsi temporal (35%) konjungsi temporal merupakan konjungsi yang berfungsi untuk menghubungkan kalimat menyatakan waktu. Kemudian, kaidah kebahasaan yang paling sedikit ditemukan adalah penggunaan konjungsi penerang (14%) Konjungsi penerang adalah penghubung kata atau kalimat dan bisa juga paragraf untuk menjelaskan atau menerangkan suatu kejadian atau peristiwa dan penggunaan pernyataan saran (14%) pernyataan saran berlaku sebagai rekomendasi atau kritik yang sesuai dengan kenyataan. Hasil penelitian ini dapat memberikan masukan pada pembelajaran bahasa Indonesia untuk SMP kelas VIII dalam aspek kebahasaan

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Divisions:	Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User:	PERPUSTAKAAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNPAK
Date Deposited:	16 Jan 2025 02:40
Last Modified:	16 Jan 2025 02:44
URI:	http://eprints.unpak.ac.id/id/eprint/8923

Actions (login required)

View Item